AROSUKA – Setelah meninggalnya seorang pasien Covid-19, Pemkab Solok menutup sementara Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arosuka.“Kita tutup sementara pelayanan dari unit gawat darurat, rawat inap hingga rawat jalan RSUD Arosuka mulai hari ini,” kata Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Solok, Syofiar Syam, Sabtu (16/5).
Untuk sementara, pasien juga dipindahkan ke RSUD M Natsir dan RST Solok.Selain menutup rumah sakit, juga dilakukan tes swab terhadap 31 tenaga medis yang kontak lansung dengan pasien.
Sebelumnya BI (60) meninggal dunia pada Kamis (14/5). Sementara hasil tes swabnya baru keluar pada Jumat (15/5) yang menyatakan pensiunan Pemko Solok yang tinggal di Kecamatan Kubung tersebut positif Covid-19.Dijelaskan Kabag Humas Pemkab Solok itu, pasien pernah dirawat di RS M Natsir Kota Solok, Semen Padang Hospital (SPH) dan terakhir di RSUD Arosuka. Sebelumnya, BI juga pernah menjalani rapid test di RS M Natsir dan SPH, dengan hasil kedua tes menunjukkan negatif. (rusmel) Editor : Eriandi, S.Sos
