Rupiah Terus Anjlok, BI: Masyarakat Jangan Khawatir

×

Rupiah Terus Anjlok, BI: Masyarakat Jangan Khawatir

Bagikan berita
Rupiah Terus Anjlok, BI: Masyarakat Jangan Khawatir
Rupiah Terus Anjlok, BI: Masyarakat Jangan Khawatir

[caption id="attachment_6137" align="alignnone" width="649"] Bank Indonesia (net)[/caption]JAKARTA - Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat kembali mengalami pelemahan pada hari ini. Berdasarkan data indeks Bloomberg, Rupiah melemah 112 poin atau 0,75% ke level Rp15.187 per USD pada sesi I perdagangan hari ini.

Menanggapi hal tersebut, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara mengatakan, pelemahan rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dikarenakan adanya tekanan dari eksternal (perekonomian global). Dirinya berharap agar gejolak terhadap nilai tukar Rupiah bisa berakhir pada tahun depan."Ya mudah-mudahan tahun depan selesai. Mudah-mudahan semester satu tahun depan selesai," ujarnya saat ditemui di Komplek Bank Indonesia, Jakarta, Kamis (4/10).

Mirza juga meminta kepada masyarakat untuk tidak khawatir akan pelemahan nilai tukar Rupiah. Sebab, pihaknya juga terus melakukan upaya-upaya untuk menstabilkan Rupiah.Salah satunya adalah dengan membuka likuiditas melalui term repo. Menurutnya ini terjadi untuk efektif sebab BI pernah melakukannya saat menstabilkan nilai tukar rupiah pada bulan Mei lalu.

Dengan adanya term repo ini, secara tidak langsung Bank Indonesia bisa masuk ke pasar untuk menambah likuiditas. Meskipun hanya dilakukan ketika likuiditas rupiah mengalami pengetatan, namun dirinya meyakini metode ini bisa menstabilkan nilai tukar rupiah."BI selalu siap term likuiditas dengan nama term repo. Ada fasilitas term repo, kami buka di bulan Mei, bulan Juni, jadi BI pasti akan masuk ke pasar untuk tambah likuiditas jika likuiditas rupiah mengetat. Tapi, saat ini likuiditas masih cukup," jelasnya dikutip dari okezone. (aci)

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini