[caption id="attachment_3598" align="alignnone" width="650"]
Ilustrasi (net)[/caption]PAYAKUMBUH - Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar alias Satgas Saber Pungli Kota Payakumbuh, menangkap seorang juru karcis di pintu masuk objekwisata Ngalau Indah, Payakumbuh, Senin (22/5).
Petugas yang ditangkap tim Saber tersebut, berinisial "AP" (43). Penangkapan dipimpin oleh Ketua Satgas Kompol Eddisra. Kapolres Payakumbuh AKBP Kuswoto membenarkan, adanya penangkapan terhadap juru karcis.Informasi yang diperoleh Singgalang, penangkapan dilakukan lantaran pungutan karcis melebihi retribusi yang tertera. Jika nilai karcis secara resmi dibandrol Rp3.500/ pengunjung, maka pelaku meminta bervariatif.
"Penangkapan tadi siang, tersangkanya satu orang. Tapi kronologisnya, langsung ke Satgas saja, mas. Itu tadi laporan Kasatgasnya ke kami," aku Kapolres.Sumber Singgalang menyebut, penangkapan terhadap "AP" dilakukan, setelah Satgas Saber Pungli yang tempo hari dilantik Walikota Riza Falepi, kerap mendengar laporan pengaduan dari warga dan pengunjung objekwisata.
Hingga akhirnya, kemarin, tim tindak melakukan penyelidikan ke lapangan. Dari tangan tersangka, selain mengamankan barang bukti uang senilai Rp. 599.00 juga diamankan sejumlah karcis yang belum sempat dijual.Kepada Petugas, "AP" mengakui memang memungut biaya bervariasi antara Rp. 5.000 per orang sampai 10.000 per orang. Untuk karcis, kadang diberikan kepada pengunjung kadang tidak."Apabila pengunjung meminta karcis masuk, maka saya berikan. Namun banyak yang tidak diberikan," sebutnya, Ia juga menambahkan, rata-rata setiap harinya ia bisa memungut uang dari pengunjung mencapai Rp. 400.000.Lisa (19) pengunjung Asal Tiakar Payobasung yang sebelumnya masuk ke Objek Wisata Ngalau Indah, mengaku kepada Satgas Saber Pungli, jika ia memang membayar Rp. 15.000 saat masuk ke lokasi objek Wisata Ngalau Indah bersama seorang temannya.
Usai mengamankan tersangka AP dan barang bukti ia digiring ke Mapolres Payakumbuh Kawasan Labuah Silang untuk pemeriksaan lanjutan. Ketua Tim Saber Pungli Kota Payakumbuh, Kompol. Edissra saat dikonfirmasi mengatakan bahwa, tangkapan tersebut merupakan tangkapan pertama sejak Tim tersebut dibentuk. (bayu)
Editor : Eriandi
