[caption id="attachment_68847" align="alignnone" width="596"]
Camat Tanjung Raya Handria Asmi melakukan goro bersama masyarakat dan jajaran Muspika membongkar keramba jala apung di Nagari Sungai Batang, Sabtu (23/6)- (mursyidi)[/caption]LUBUK BASUNG -Pemerintah Nagari Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya membongkar 24 petak Keramba Jaring Apung (KJA) sebagai upaya penyelamatan Danau Maninjau, Sabtu (23/6).
Goro tersebut dilakukan pihak nagari bersama jajaran TNI, Polri, masyarakat dipimpin Camat Tanjung Raya, Handria Asmi, mulai pukul 09.00 WIB sampai siang.Handria Asmi mengatakan, goro penyelamatan danau ini sudah diagendakan untuk masing-masing nagari. Kali ini goro khusus di Nagari Sungai Batang dan nagari lain sudah dijadwalkan.
” Berikutnya 25 juni 2018 di Nagari Koto Kaciak, 26 Juni 2018 Nagari Duo Koto, 27 Juni 2018 Nagari Maninjau, 28 Juni 2018 Nagari Bayua, 29 Juni 2018 Nagari Paninjauan, 30 Juni 2018 Nagari Koto Malintang dan 1 Juli 2018 Nagari Tanjuang Sani,” katanya.Goro ini dilakukan fokus pada pembongkaran KJA yang sudah tidak terpakai, serta pembersihan alga dan eceng gondok.Ini upaya menggerakkan program Save Maninjau yang dicanangkan Pemkab Agam beberapa waktu lalu.“Mudah-mudahan dengan upaya ini, danau yang menjadi sejarah di dunia itu, secara bertahap bisa diselamatkan dari pencemaran, dengan harapan masyarakat ikut berpartisipasi menjaganya,” katanya. (mursyidi)
Editor : Eriandi
