[caption id="attachment_15887" align="alignnone" width="649"]
Kondisi asap Padang Panjang (jasriman)[/caption]PADANG PANJANG - Asap pekat yang membaluti bumi Padang Panjang beberapa hari belakangan, memaksa pemerintah kota kembali meliburkan sekolah, sejak dari Taman Kanak-kanak (TK) hingga SLTA.
Pengumuman keputusan untuk meliburkan siswa hingga Senin (26/10) itu, secara resmi disampaikan Dinas Pendidikan melalui pimpinan sekolah, madrasah, dan masjid-masjid yang ada di kota berjuluk Serambi Mekah tersebut, Kamis (22/10) sore.Pemko Padang Panjang telah berulang kali meliburkan sekolah, terutama di akhir pekan, lantaran tebalnya kabut asap dan berada pada level berbahaya. Bila sebelumnya pengumuman disampaikan situasional pagi hari, ketika anak-anak sudah sampai ke sekolah, maka kali ini tidak demikian lagi.
“Ini memang agak berbeda dari pemberitahuan libur karena kabut asap sebelumnya. Keputusan pemerintah dengan mengumumkan lewat corong-corong mik di masjid, cukup membantu kami selaku orang tua murid. Sebab anak-anak tak lagi talonsong diantar ke sekolah paginya,” ujar Topit (36), salah seorang walimurid, Jumat (24/10) di Pasar Padang Panjang.(musriadi) Editor : Eriandi, S.Sos
