KAYU ARO - Satu orang ASN Pemkab Solok Selatan dinyatakan positif corona. Penambahan itu berasal dari hasil tes swab yang dilakukan pada Jumat dan Sabtu (29-39/5) terhadap 83 orang di lingkungan Pemkab Solsel.Juru Bicara Gugus Tugas Covid - 19 Kabupaten Solok Selatan, Dr. H. Novirman membenarkan adanya penambahan satu penderita Covid-19 di Solsel yang merupakan ASN Pemkab. Hal itu diketahui setelah sampel diperiksa di Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Bukittinggi dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc.
Menurut Novirman yang juga Kepala Dinas Kesehatan Solsel, ASN yang juga pejabat di Koperindag Solsel itu terkonfirmasi positif Corona merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG). Yang bersangkutan, kemarin (3/6) masih melakukan tugas kedinasan, bahkan ikut menghadiri rapat video confrence dalam rangka penetapan rencana penerapan New Normal di Solsel di kantor bupati setempat.Dijelaskan Novirman, dari hasil telusur informasi terhadap ASN dimaksud, didapat keterangan bahwa 14 hari ke belakang, terutama sejak pengambilan swab Jumat (29/5), ia tidak pernah keluar daerah. Namun, pada tanggal 26 Mei kemaren, ia mengakui dirinya kontak dengan orang dari Padang yang membawa kiriman dari anaknya yang tinggal di Sawahan Padang.
Diduga ia terpapar dari tamu yang membawa kiriman anaknya itu. Apalagi dari pengakuannya, ia melakukan kontak dengan tamu itu lebih dari satu jam.Menurut Novirman, pihaknya bakal melakukan tracking terhadap orang yang pernah kontak dengan yang bersangkutan. Selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan.
Pemkab Solsel juga telah melakukan penyemprotan desinfektan di Kantor Bupati Solsel, Kantor DPRD dan Dinas Koperasi Perdagangan dan Perindustrian setempat. Selain itu, langsung diambil sampel swab massal terhadap ASN dan pegawai di lingkungan OPD dan DPRD Solsel yang terindikasi ada kontak. Ada 55 orang yang sudah dilakukan uji swab dan besok dilanjutkan untuk 22 orang lagi yang kontak erat di daerah Muara Labuh."Kita siapkan tambahan untuk 250 sample swab," kata Novirman.Sementara Plt. Bupati. H. Abdul Rahman di tempat terpisah mengatakan, untuk sementara, kantor Koperindag dikosongkan dan disterilkan. Kemudian, pasien dan istrinya diisolasi dahulu di rumah dan tidak boleh keluar rumah.Pemkab Solsel sedianya akan menerapkan New Normal pada 8 Juni 2020. Namun, karena ada yang terkonfirmasi positif Covid-19, maka new normal akan jadi pertimbangan. (afrizal amir)
Editor : Eriandi, S.Sos
