PEKANBARU - Sepekan baerlalu, akhirnya perburuan terhadap pelaku dugaan teror di wilayah hukum Kepolisian Daerah (Polda) Riau akhirnya berhasil diungkap."Perlu kita luruskan ada 5 pelaku yang diduga terlibat dalam 3 aksi teror. Saat ini 3 orang sudah kita tangkap dan 2 lagi masih dalam upaya penangkapan alias DPO," kata Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi di Mapolda Riau, Jumat (12/3/2021).
Tiga aksi teror yang dimaksud Kapolda adalah aksi teror pada 3 Maret yaitu membuat coretan di rumah Rusli Ahmad yang merupakan Ketua Nahdatul Ulama (NU) Riau."Pada 4 Maret teror dilakukan di rumah Kasi Penindakan dan Hukum Kejati Riau yang juga baru dipercaya sebagai ketua harian LAM Pekanbaru dan kemudian penyiraman bensin di rumah saudara M. Nasir," ungkapnya.
Dikatakan jendral bintang dua itu bahwa tiga pria yang diduga pelaku itu ditangkap aparat Polresta Pekanbaru bekerjasama dengan aprata Ditreskrimum Polda Riau."Ketiga pelaku itu adalah Iwan, Didi ditangkap Rabu 10 Maret 2021 dan Boy ditangkap Kamis 11 Maret 2021," katanya.
Dijelaskan Kapolda, tersangka Iwan ditangkap di Kantor Lembaga Adat Melayu Pekanbaru.Tersangka Didi ditangkap di Jalan Melur dan tersangka Boy ditangkap di Jalan Kubang Raya."Mereka yang sudah ditangkap ini adalah pelaku teror. Aksi itu sengaja dilakukan untuk menakut-nakuti korbannya agar mundur dari jabatan di LAM Pekanbaru," ungkapanya.Hingga berita ini diturunkan, polisi masih mengejar dua pelaku lainnya yang diduga berperan sebagai penyandang dana alias otak pelaku dan seorang pria yang juga pelaku teror.(mat)
Editor : Eriandi
