Serahkan 300 Pohon, BTN dan PT HBI Hijaukan Kawasan Perumahan KPR

×

Serahkan 300 Pohon, BTN dan PT HBI Hijaukan Kawasan Perumahan KPR

Bagikan berita
Serahkan 300 Pohon, BTN dan PT HBI Hijaukan Kawasan Perumahan KPR
Serahkan 300 Pohon, BTN dan PT HBI Hijaukan Kawasan Perumahan KPR

PADANG - Branch Manager PT (Persero) Bank Tabungan Negara (BTN) cabang Padang, Yudha Andaka menyerahkan sebanyak 350 batang bibit pohon pucuk merah kepada PT Harta Barokah Illahi (HBI), Kamis (25/11). Pohon-pohon yang akan ditanam di sekitar perumahan KPR tersebut diterima Direktur Arta Tumbuh Berkembang (ATB), Meldawati yang mewakili pimpinan PT HBI.HBI maupun ATB adalah dua pengembang perumahan KPR dengan nama Perumahan ABI. Perumahan itu sudah tumbuh dan berkembang, bahkan hingga pada 19 kawasan yang ada di Padang dan Padang Pariaman.

Yudha Andaka dan Deputi Bisnis Manager PT BTN (Persero) cabang Padang, Erwan kemarin tak sekadar penyerahan pohon, tapi juga langsung menanam di salah satu sudut Perumahan ABI Gurun Laweh, Koto Panjang, Kelurahan Ikur Koto, Kecamatan Koto Tangah, Padang, tempat lokasi penyerahan sekaligus tempat dilaksanakannya kegiatan akad massal para debitur KPR dengan bank tersebut. “Ini merupakan rangkaian dari kegiatan HUT KPR BTN yang ke-45 tahun yang jatuh pada Desember,” kata Yudha.Dia berharap, penanaman pohon di sekitar area perumahan membuat kawasan perumahan itu menjadi hijau dan asri, sehingga udara juga menjadi segar dan penghuni nyaman menempati rumah mereka masing-masing. Apalagi di tengah pandemi seperti sekarang, perlu terus menciptakan pola hidup bersih dan sehat. “Penanaman pohon seperti ini juga menjadi konsen kami dalam rangka mewujudkan “go green”. Baru-baru ini kami juga memberikan dukungan kepada Pemko Padang dalam kegiatan penghijauan dengan penanaman bibit pohon kelapa,” paparnya.

Untuk itu, dia berharap, para penghuni kawasan perumahan tersebut dapat menjaga pohon-pohon yang ditanam hingga tumbuh subur dan memberikan kesejukan bagi warga di sana.Kegiatan penyerahan pohon juga dirangkaikan dengan akad kredit massal. Kepada para penerima kredit KPR, Yudha berharap bisa memahami dengan baik akad kredit yang mereka tandatangani hari itu. “Akad kredit ini artinya adalah melaksanakan penandatanganan hutang piutang dengan perjanjian,” katanya.

Untuk penerima kredit diingatkan agar memanfaatkan rumah yang sudah dikredit mereka dan bisa menjadikan rumah tersebut sebagai kebanggaan. “Kita semua perlu rumah, maka tak salah ada yang mengatakan semuanya berawal dari rumah,” paparnya.Untuk pembayaran cicilan menurutnya, juga sudah sangat mudah. Meski BTN terkenal dengan konsentrasinya para KPR atau kredit perumahan rakyat, namun mereka juga turut maju dan berkembang, seiring kemajuan teknologi digital belakang ini. “Sekarang membayar juga bisa dengan sistem digital, yakni dengan mobile banking,” sebutnya. (Yuni)

Editor : Eriandi
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini