PADANG - Serapan anggaran pendapatan belanja nasional (APBN) yang masuk ke Sumbar tidak mencapai target. Target realisasi fisik dan keuangan pada triwulan ke II dipatok pada 44 persen, sementara realisasi hanya rata-rata 40 persen."Dengan evaluasi ini diharapkan serapan anggaran APBN dapat berjalan maksimal,"sebut Gubernur Irwan Prayitno usai rapat Monitoring dan Evaluasi (Monev) APBN di Auditorium Gubernuran Sumbar, Selasa (30/8).
Menurutnya, dengan koordinasi itu dapat mencapai target realisasi anggaran. Dengan itu dapat diatasi masalah yang dihadapi dalam penggunaan anggaran.Hal yang sama dikatakan Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit. Menurutnya kendala yang dihadapi sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dalam merealisasikan anggaran, masih banyak petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis (Juklak dan Juknis) yang belum ada dari pusat. Selain itu adanya kebijakan pemerintah pusat dalam pengurangan dana alokasi khusus (DAK).
"Secara umum memang dibawah target, namun itu terkendala sejumlah masalah dari pusat,"sebutnya. (yose) Editor : Eriandi
