Sesak, Prosesi Thawaf dan Sa'i Tetap Lancar

×

Sesak, Prosesi Thawaf dan Sa'i Tetap Lancar

Bagikan berita
Foto Sesak, Prosesi Thawaf dan Sa'i Tetap Lancar
Foto Sesak, Prosesi Thawaf dan Sa'i Tetap Lancar

Laporan Widya Navies dari MekkahMEKKAH - "Luar biasa. Ini sangat ramai. Jamaah umrah yang melaksanakan thawaf dan sai sepertinya lebih banyak dari jamaah yang melaksanakan thawaf dan sa'i di musim haji," ujar Suprapto, jamaah umrah asal Garut, Jawa Barat setelah mengakhiri tahapan umrah, Selasa (24/12) malam.

Pensiunan guru itu mengaku sudah pernah menunaikan ibadah haji tahun 2010 lalu dan setelah itu sudah dua kali pula melaksanakan umrah. "Ini yang ketiga kali saya umrah dan ini yang paling ramai. Tapi dua kali umrah sebelumnya, saya pergi awal dan pertengahan tahun," sebutnya.Saya yang berangkat dengan Tour & Travel Rizkia bersama 300 lebih jamaah umrah asal Sumbar juga sangat merasakan padatnya jamaah saat melakukan thawaf dan sai. Prosesi thawaf terasa lama lantaran harus mengitari Ka'bah secara beringsut-ingsut.

Hebatnya, meski ada juga aksi dorong-dorongan sesama jamaah, kadang ada juga yang menyalip-nyalip, tapi tidak ada kegaduhan. Semua jamaah seperti memaklumi situasi dan berlapang dada di tengah sesaknya jamaah asalkan niat untuk tawaf tercapai.Beda dengan sa'i, kondisinya tidak separah melaksanakan thawaf. Ramai tapi tidak begitu sesak karena jalannya memanjang dan lebih lapang.

Perihal lebih ramainya jamaah umrah di bulan Desember ini juga diakui Humas Tour & Travel Rizkia, Hendri Sulaiman. "Benar. Desember adalah bulan yang sangat ditunggu-tunggu oleh jamaah. Terbukti, jamaah yang berangkat sekarang 300 lebih. Padahal di bulan-bulan lain, jumlah jamaah sekali berangkat hanya berkisar 150 sampai 200 orang.Alasannya, Desember adalah masa peralihan musim panas ke musim dingin. Pengalaman selama ini, jamaah lebih memilih musim dingin daripada musim panas yang suhunya kadang bisa mencapai 50 celsius," ujar Hendri.

Dengan telah selesainya thawaf dan sa'i, menurut Hendri yang juga dibenarkan oleh Mukhlis, Manager Marketing Rizkia dan Abdel Haq selaku Muthawif, tuntas sudah tahapan umrah. "Alhamdulillah, semua jamaah kita dalam keadaan sehat walafiat dan telah selesai mengikuti tahapan umrah, mulai dari berihram, thawaf, sai dan tahalul," ucap Mukhlis.Jelang pulang ke tanah air, Kamis (30/12), sebut Mukhlis, rombongan jamaah umrah akan dibawa mengunjungi tempat-tempat bersejarah di tanah suci Makkah. "Agenda pokok kita, yakni melaksanakan umrah sudah selesai. Waktu yang tersisa menjelang pulang, akan diisi dengan berbagai kegiatan, di antaranya mengunjungi sejumlah tempat bersejarah," katanya.

Lain di Makkah, lain pula kesannya di Madinah. Walau di Kota 'Al-Madinah An-Nabawiyah' itu tidak satupun tahapan umrah yang dilakukan, sejak mulai tiba di Kota Madinah, Kamis (19/12), jamaah hampir tak ada yang mensia-siakan waktu untuk melaksanakan ibadah. Apalagi Masjid Nabawi yang berdiri megah di tengah Kota Madinah terletak hanya sekitar 100 meter dari hotel tempat menginap.Lima hari di Madinah, rombongan Tour & Travel Rizkia asal Sumbar juga sempat mengunjungi Masjid Quba, Percetakan Alquran, Pekuburan Baqi, Kebun Kurma, Djabal Uhud dan Jabal Magnet.

Editor : Eriandi, S.Sos
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini