[caption id="attachment_26485" align="alignnone" width="650"]
Sirene tsunami (okezone.com)[/caption]PADANG - Hari ini, Rabu, (26/4) sirene gempa peringatan berpotensi Tsunami di seluruh kabupaten dan kota di Sumbar akan berbunyi. Pembunyian serentak merupakan uji sirene dalam rangka Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN).
Tidak hanya membunyikan sirene peringatan Tsunami, uji shelter dan evakuasi stunami juga dilakukan. Pemerintah telah menetapkan, tanggal 26 April sebagai HKBN."Bukan hanya Sumbar, di seluruh Indonesia sirine peringatan tsunami akan berbunyi serentak dalam langkah latihan kesiapsiagaan bencana. Kami himbau masyarakat jangan panik" ungkapnya Kalaksa BPBD Sumbar, Nasridal Patria saat di Kantor Gubernur Sumbar, Selasa, (25/4).
Nasridal menjelaskan, Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN), bertujuan untuk membudayakan latihan secara terpadu, terencana dan berkesinambungan guna meningkatkan kesadaran, kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat menuju Indonesia Tangguh Bencana."Kabupaten dan kota juga melakukannya besok, agenda kesipsiapsiagaan bencana ini dalam rangka memberikan pemahaman kepada masyarakat agar selalu waspada terhadap bencana," ungkapnya.
Dilanjutkannya, potensi gempa di Sumbar masih mengancam pasalnya potensi gesekan lempeng-lempeng pemicu masih aktif. Untuk itu katanya, selain edukasi kesiapsiagaan bencana, penambahan dan pemanfaatan shelter harus dimasksimalkan. Untuk itu, fasilitas umum harus memiliki shelter.Untuk kebutuhan shelter pada saat pertemuan dengan komis V DPR RI, Nasridal telah mengusulkan 220 unit lagi dengan dana Rp2,1 triliun melalui dana alokasi khusus, penambahan itu akan di pusatkan pada daerah pinggir pantai seperti Kabupaten Pasaman Barat, Pariaman dan Pesisir Selatan dan Kota Padang."Sekolah-sekolah dan gedung pemerintah wajib memiliki shelter sehingga potensi korban bisa berkurang jika terjadi gempa," katanya.Pada peringatan HKBN, BPBD Sumbar akan menggelar pawai mulai dari gor H. Agus Salim dan finish di kantor gunernu Sumbar. Diikuti oleh utusan dari BPBD utusan kabupaten/kota.(yose)
Editor : Eriandi, S.Sos
