[caption id="attachment_17281" align="alignnone" width="650"]
Cuaca di Padang Panjang mulai membaik. (jasriman)[/caption]PADANG PANJANG -Meski kabut asap telah menipis, cahaya matahati telah menyinari bumi dan perbukitan sudah terlihat kembali dari jauh, Pemko Padang Panjang justru kembali meliburkan sekolah hingga sepekan ke depan. Kebijakan itu diumumkan langsung oleh Walikota H. Hendri Arnis saat penyelenggaraan shalat istisqa di Masjid Raya Jihad, Sabtu (31/10).
“Sekolah kembali diliburkan hingga satu pekan ke depan. Dan seperti biasa, anak-anak diberikan tugas mandiri di rumah. Ingat, tidak boleh berkeliaran di rumah. Siapa yang berkeliaran di luar rumah, nilainya bakal dikurangi,” kata Hendri Arnis.Sebagian besar pelajar dari tingkat SLTP dan SLTA itu cukup terkejut dengan kebijakan tersebut. Sejumlah kepala sekolah dan guru pun mempertanyakan kebijakan itu.
“Ada-ada saja, cuaca kan sudah membaik, masak diliburkan lagi. Kalaupun masih ada asap, siswa kan bisa memakai masker. Kalau mau meliburkan, lihat dulu kondisi yang ada. Jika asap tebal dan ISPU meningkat, ya tak apa-apa diliburkan,” kata seorang guru (jasriman) Editor : Eriandi
