Sopir Ketakutan Dibuntuti, Pajero Terguling di Ujung Gading

×

Sopir Ketakutan Dibuntuti, Pajero Terguling di Ujung Gading

Bagikan berita
Foto Sopir Ketakutan Dibuntuti, Pajero Terguling di Ujung Gading
Foto Sopir Ketakutan Dibuntuti, Pajero Terguling di Ujung Gading

PASBAR - Diduga sopir ketakutan karena dibuntuti tiga sepeda motor, mobil Mitsubishi Pajero Sport warna silver BK 1238 IB terguling di dekat SPBU Ujung Gading, Kampung Juar, Jorong Ranah Salido, Nagagari Ujung Gading, Kecamatan Lembah Melintang, Pasaman Barat, Kamis (13/6) dinihari.Kapolres Pasaman Barat, AKBP Iman Pribadi Santoso melalui Kasat Reskrim, AKP Afrides Roema saat dikonfirmasi mengatakan, kecelakaan tersebut bermula saat Pajero yang datang dari arah Silaping dibuntuti tiga sepeda motor mulai dari daerah Air Balam Kecamatan Koto Bakingka. Diduga salah seorang pengendara sepeda motor membawa senjata jenis softgun.

Melihat hal itu, sopir Zulhendra (40) ketakutan dan langsung tancap gas mobil yang dikendarainya. Sampai di Kampung Monduong Jorong Ranah Salido, Nagari Ujung Gading, Kecamatan Lembah Melintang, sopir tidak bisa mengendalikan mobilnya yang berkecepatan tinggi, sehingga menabrak tiangtelepon di pinggir jalan dan terpental hingga terbalik.

"Awalnya mobil ini kehabisan BBM di daerah Air Balam, Tapi SPBU di sana sudah tutup. Kemudian saat itu korban didatangi dua laki-laki yang tidak dikenal dengan mengendarai sepeda motor, lalu sopir mobil tersebut bertanya dimana SPBU yang ada, seorang lelaki tersebut mengatakan SPBU ada di UjungGading berjarak sekitar 15 kilometer dari sana. Lalu korban bertanya kembali dimana tempat penjualan BBM ketengan, laki-laki tersebut menunjukkan tempat yang berada di depan SPBU Air Balam, kemudian sopir mengisi BBM ketengan, " terang Kasat.

Setelah itu korban langsung melanjutkan perjalanan. Sekira berjarak 3 km dari Air Balam ke arah Ujung Gading, mobil tersebut dibuntuti tiga sepeda motor dan menyuruh sopir untuk menghentikan mobilnya. Sopir melihat salah seorang pengendara sepeda motor memegang senjata, yang diduga jenis softgun.Karena ketakutan, korban langsung mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi. Sopir juga mendengar ada suara tembakan pada belakang mobilnya, namun ia terus mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi. "Tidak ada korban meninggal dalam kecelakaan itu, namun para penumpang mengalami luka dan memar," ujarnya. (dika)

Editor : Eriandi, S.Sos
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini