PADANG - Kemenangan Semen Padang FC atas KS Tiga Naga 1-0 dalam laga hidup mati pada laga terakhir Grup A Liga 2 tahun 2021 di Stadion Kaharudin Nasution Pekanbaru, Senin (29/11/2021) menyelamatkan muka Kabau Sirah karena dipastikan tetap bertahan di liga II pada musim depan.
"Luar biasa semangat dan perjuangan anak-anak Semen Padang FC dalam pertarungan terakhir ini. Kemenangan 1-0 ini sangat berarti karena musim depan masih bisa bertahan di liga II," katanya usai menonton langsung pertandingan di Pekanbaru.Ia meyakini kemenangan tersebut adalah langkah awal untuk SPFC yang lebih baik ke depan. "Mudah-mudahan tahun depan SPFC bisa kembali ke khitahnya di Liga I," katanya.
Audy langsung memberikan selamat pada laskar Kabau Sirah usai pertandingan, memeluk tanda syukur beberapa pemain di tepi lapangan.Untuk musim depan, Audy mengajak manajemen SPFC untuk berkolaborasi mencarikan solusi untuk kebutuhan financial agar bisa memperkuat kesebelasan kebanggaan urang awak tersebut hingga bisa kembali ke liga I.
"Kita di Sumbar memang bukan provinsi yang berbasis industri. Tidak banyak industri besar yang bisa menjadi sponsor penyokong financial SPFC. Namun, pasti ada solusi untuk hal ini," katanya.Semen Padang FC berhasil mengamankan tiga poin setelah unggul pada babak pertama oleh Rosad Setiawan melalui sundulan yang memanfaatkan sepakan pojok Genta Alparedo. Gol itu bertahan hingga babak pertama berakhir.
Pada babak kedua, KS Tiga Naga terus mengambil inisiatif menyerang untuk menyamakan kedudukan. Beberapa kali gawang Semen Padang FC mendapatkan serangan berbahaya, namun hingga pluit panjang berakhir, tidak ada gol tambahan yang tercipta.Dengan demikian Semen Padang berhasil bertahan di Liga II pada musim 2022.Sebelumnya, Audy Joinaldy memberikan suntikan semangat bagi Semen Padang FC dengan datang langsung ke Stadion Kaharuddin Nasution (Rumbai), Pekanbaru pada laga pamungkas babak penyisihan Grup A Liga 2 Tahun 2021 kontra KS Tiga Naga.Ke depan, Audy mengajak manajemen Semen Padang FC untuk saling berkolaborasi. Pemprov Sumbar, katanya, meski tidak membawahi manajemen SPFC tetapi akan tetap memberikan suport. "Kita akan bantu carikan sumber dana lain selain dari PT Semen Padang. Namun untuk itu kita harus bisa bertahan di liga dua musim depan," ujarnya.
Ia menyebut sangat terbuka untuk berdiskusi, termasuk mencari solusi pendanaan lain. "Kita memahami Sumbar bukan provinsi berbasis industri seperti Jawa sehingga kekuatan financial tidak sekuat tim-tim di Jawa. Tetapi pasti ada solusi lain yang bisa dikapitalisasi untuk membawa Semen Padang FC kembali ke tempat sebenarnya di Liga I," katanya.104
Editor : Eriandi, S.Sos
