Sumbar - Riau Putus, Duka Itu Datang Lagi....

×

Sumbar - Riau Putus, Duka Itu Datang Lagi....

Bagikan berita
Foto Sumbar - Riau Putus, Duka Itu Datang Lagi....
Foto Sumbar - Riau Putus, Duka Itu Datang Lagi....

[caption id="attachment_50094" align="alignnone" width="650"]Banjir melanda Pangkalan, Limapuluh Kota. (bayu) Banjir melanda Pangkalan, Limapuluh Kota. (bayu)[/caption]SARILAMAK - "Awas, awas, tebingnya bergerak. Mau runtuh lagi. Hati-hati," begitu teriakan Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi, Jum'at (3/3) siang, saat membantu belasan petugas yang membersihan material longsor di KM 20 jalan Sumbar-Riau, Pangkalan Koto Baru.

Sejak kemarin, jalan negara itu tidak bisa dilalui. Beberapa orang korban yang selamat dari timbunan kendaraan, dievakuasi ke rumah penduduk. Ratusan lainnya, sampai tadi malam masih terancam kelaparan karena kehabisan makanan.Longsor dan banjir, bukan duka baru bagi warga Pangkalan Koto Baru. Bencana itu, jusru datang tahunan. Seiring hujan turun, banjir sulit dielakan. "Duka ini datang lagi, pak," cerita seorang warga, kepada Bupati Irfendi Arbi.

Bahkan, warga di kawasan Pauh Anok, Pangkalan Koto Baru, terpaksa mengungsi di loteng rumahnya. "Malam ini sudah kami evakuasi, ada beberapa warga yang bersembunyi di loteng," kata petugas Tagana BPBD, saat rapat koordinasi tadi malam.Pemkab meminta Pemerintah Pusat, segera turun tangan dan membawa bantuan. "Kita berharap, normalisasi sungai dipercepat. Ada beberapa titik aliran sungai, yang perlu dipercepat normalisasinya. Apalagi, hasil evaluasi tahun lalu, ternyata di Batang Maek yang alirannya ke Pangkalan, ada bebatuan sangat besar. Ini menyumbat aliran air," kata Bupati.

Catatan Singgalang, longsor dan banjir yang terjadi di jalan Sumbar-Riau, kawasan Pangkalan Koto Baru, hampir berlangsung setiap tahun. Sudah rutinan dan langganan. "Kita berharap, setelah ini ada langkah komprehensif yang dilakukan Pemerintah Provinsi dan Daerah," harap Kapolres AKBP Bagus Suropratomo, terpisah.1 ton beras

Pemkab Limapuluh Kota, terhitung tadi malam membuka dapur umum di Pangkalan Koto Baru. "Baznas sudah kami minta, mengirim 1 ton beras ke Pangkalan Koto Baru. Ini tahap awal, dan harapan kami, bantuan akan terus bergulir," kata Bupati Irfendi. (bayu)

Editor : Eriandi, S.Sos
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini