Tak Perlu Ragu, Penjabat Gubernur Saja Divaksin

×

Tak Perlu Ragu, Penjabat Gubernur Saja Divaksin

Bagikan berita
Foto Tak Perlu Ragu, Penjabat Gubernur Saja Divaksin
Foto Tak Perlu Ragu, Penjabat Gubernur Saja Divaksin

PADANG - Mendapatkan tugas mensukseskan vaksinasi di Sumbar, Penjabat (Pj) Gubernur Sumbar, Hamdani juga menerima vaksin. Penyuntikan vaksin itu guna meyakinkan masyarakat Sumbar tidak perlu ragu dengan vaksinasi Covid-19."Kita akan tuntaskan vaksinasi bagi tenaga kesehatan dan kita siap untuk pelaksaannya pada awal Maret bagi ASN, TNI dan Polri yang ikut menangani Covid-19 ini, hingga tuntas. Nanti vaksinasi tahap II," ujar Hamdani.

Penyuntikan vaksinasi bagi Hamdani dilakukan langsung oleh Dirut RSUP M. Djamil. Penyuntikan vaksin tersebut juga dapat dilakukan dengan langsung, tidak ada kenaikan tekanan darah. Padahal saat itu hanya agenda meninjau tenaga kesehatan (Nakes) dalam penanganan Covid-19 di Rumah Sakit Umum Pusat Dr. M. Djamil Padang, Jumat (19/2) sore.Hamdani juga menegaskan sebagai pejabat pemerintah pusat dan Penjabat Gubernur Sumbar, ingin menunjukan hanya vaksin yang bisa menghentikan pandemi Covid-19.

Pj Gubernur Sumbar menjelaskan untuk tahap II, pada akhir Februari ini vaksin akan datang dan awal Maret segera dilakukan vaksinasi kepada masyarakat. Untuk itu Hamdani telah berkoordinasi dengan Kapolda dan Danrem bersama-sama mensukseskan vaksinasi di Sumbar."Saya telah berkoodinasi dengan Kapolda dan Danrem mulai dari pengamanannya,  bahkan pihak dari Korem 032/Wirabraja mempersiapkan anggotanya untuk dilatih dalam penyuntikan vaksinasi ini," kata Hamdani.

Dijelaskannnya, vaksinasi merupakan bagian penting dalam upaya penanggulangan Covid-19. Vaksin Covid-19 yang disediakan oleh pemerintah pusat sudah lolos uji klinis, mendapatkan izin penggunaan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, serta mendapatkan sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia. "Tidak perlu lagi ada keraguaan dari masyarakat, saya saja barusan divaksin. Vaksin ini halal, vaksin ini aman, oleh karenanya mari kita melakukan gerakan vaksinasi agar Covid-19 cepat selesai," ungkapnya.Dalam pengadaan vaksin di Sumbar akan ada penambahan, karena selain tenaga kesehatan divaksin juga berlaku bagi tenaga penunjangnya, seperti, tenaga administrasi, sopir, pembantu yang melayani pasien yang ada di rumah sakit.

"Cakupan itu yang bertambah, diperkirakan tambahannya ada 2.800. Untuk saya minta Kadis Kesehatan segera membuat Surat untuk Kementerian Kesehatan ada penambahan, nanti saya tanda tangani," tegasnya.Untuk tempat dan waktu vaksinasi bagi pelayan publik akan dikoordinasikan dengan Dinas kesehatan. Ia berharap tahun 2021 ini, seluruh tenaga kesehatan di Indonesia sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 secara merata.

Dalam kesempatan itu, Hamdani didampingi Kadinkes Provinsi, Arry Yuswandi, Kepala Badan Kebangpol Nazwir dan beberapa pejabat rumah sakit M. Djamil Padang. (104)

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini