Tech News, Magazine & Review WordPress Theme 2017
  • HOME
  • Nasional
  • Sumbar
    • Bukittinggi
    • Agam
    • Dharmasraya
    • Limapuluh Kota
    • Padang
    • Mentawai
    • Padang Panjang
    • Padang Pariaman
    • Pariaman
    • Payakumbuh
    • Pessel
    • Sawahlunto
    • Sijunjung
    • Solok
    • Tanah Datar
  • Riau
    • Pekanbaru
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Sports
  • Bola
  • Opini
  • E-PAPER
  • Hukrim
  • Teknologi
  • Index
No Result
View All Result
  • HOME
  • Nasional
  • Sumbar
    • Bukittinggi
    • Agam
    • Dharmasraya
    • Limapuluh Kota
    • Padang
    • Mentawai
    • Padang Panjang
    • Padang Pariaman
    • Pariaman
    • Payakumbuh
    • Pessel
    • Sawahlunto
    • Sijunjung
    • Solok
    • Tanah Datar
  • Riau
    • Pekanbaru
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Sports
  • Bola
  • Opini
  • E-PAPER
  • Hukrim
  • Teknologi
  • Index
No Result
View All Result
Portal Berita Singgalang
No Result
View All Result

Tak Semestinya Anak Satwa Liar Ditangkar di Kebun Binatang

Minggu, 17 Juli 2016 | 07:43
Share on FacebookShare on Twitter

PARIAMAN – Ketua Pengurus Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Sumbar, Muhammad Kamil mengatakan,  manajemen pengelolaan akan berpengaruh besar terhadap kualitas kesehatan satwa, apalagi jenis satwa  liar koleksi kebun binatang.

“Yang namanya satwa liar, penangkarannya mesti di habitat aslinya. Atau minimal di kawasan yang hampir  mendekati habitatnya. Bukan ditangkar di kebun binatang. Apalagi itu anak harimau yang notabene bukan  jenis satwa peliharaan,” kata Muhammad Kamil kepada Singgalang, Sabtu malam (16/7).

BACAJUGA

Ini Penyebab Harga Cabai Merah Kriting Melandai di Lubuk Basung

Covid-19 di Tanah Datar: 33 Positif, Satu Meninggal

Sebagai satwa liar, penangkaran terhadap anak harimau tak bisa disamakan dengan perlakukan terhadap  satwa peliharaan lainnya. Anak harimau punya insting dan psikologi berbeda dengan satwa peliharaan ketika berdekatan dengan kehidupan manusia.

Apalagi, kalau sampai keberadaan satwa liar itu diekploitasi untuk kebutuhan hiburan, sebagai mainan  maupun sebagai tontonan, tanpa ada pula pembatasan terhadap mereka. Kondisi tersebut sangat rentan mempengaruhi tingkat stres serta kualitas kesehatan hewan.

Dikatakan, kalau benar keberadaan dua anak harimau yang mati di TMSBK Bukittinggi itu, sebelumnya  diekploitasi oleh pengelola sebagai tontonan, mainan atau untuk hiburan serta bebas saja dipegang dan diperlakukan oleh manusia, ini jelas sangat rentan mempengaruhi tingkat kesehatan anak harimau.

“Kalau dibiarkan pengunjung bebas memegang, menggendong atau bermain dengan anak-anak harimau, siapa  yang bisa menjamin pengunjung itu steril dari bakteri atau penyakit? Bisa jadi pengunjung itu akan menularkan penyakit kepada si anak harimau,” kata M. Kamil.

Belum lagi tingkat stres dan dampak psikologi akibat bebasnya tangan manusia memegang dan menjadikan  anak-anak harimau sebagai mainan. Setiap tangan akan berbeda perlakukannya. Dampaknya juga akan  berbeda pula dirasakan oleh anak harimau.

Penangkaran satwa liar itu ada standar operasional prosedurnya. Termasuk penanganan masalah medisnya.  Sepanjang semua dilaksanakan sesuai standar prosedur, diyakini tak akan ada masalah dalam proses penangkaran satwa liar.

Selaku tim medis yang bertanggungjawab terhadap kesehatan satwa, seorang dokter hewan punya kode etik  profesi, punya standar prosedur dan dipastikan sudah punya kompetensi menangangi masalah kesehatan hewan. Tinggal lagi apakah prosedur tersebut berjalan sebagaimana mestinya.

Kalaupun penanganan medis oleh dokter hewan tak bisa menyembuhkan, sehingga menyebabkan satwa tersebut  mati, bukan lantas dokter hewan bisa disalahkan. Kecuali jika penanganan medisnya melanggar prosedur atau ada indikasi kesalahan penanganan atau mall praktek. Ini perlu penelusuran lebih jauh.

Bisa jadi kematian satwa tersebut, berawal dari kesalahan manajemen pengelolaan. Misalnya perlakukan  terhadap satwa yang tak sesuai standar, daya dukung lingkungan tak sesuai dengan pola kehidupan satwa  yang menyebabkan satwa sakit. Bisa juga kematian akibat kesalahan penanganan medis, kata Kamil. (tomi)

Loading...

#TOPIK #anakharimau#tmsbk

Komentar

#TERPOPULER

Pengedar Sabu Ditangkap Polres Pariaman

75 Orang yang Sempat Terjebak di Angso Duo Dievakuasi

Komando PFI Padang Berganti, Putra Tanhar Terpilih Sebagai Ketua

Royalti SPR tak Dibayar, Jaksa Bakal Tempuh Proses Hukum

Hasil Liga Inggris: Leicester City Naik ke Puncak Klasemen 

Empat Anak Punk Diamankan dari Perempatan Lampu Merah Kuranji

Pemuda Mahasiswa Peduli Keadilan Desak Kejati Periksa Gubri Terkait Korupsi Yan Prana

Gantikan Datuk Febby, Anggi Ermarini Pimpin PKB Sumbar

Tanah tidak Diblokir, BPN Padang tak Juga Proses Permohonan Warga

Jangan Takuti Mantan Pasien Covid-19, Patuhi Saja Protokol Kesehatan 

#INSTAGRAM

IKUTI

    Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to connect your Instagram account.

REKOMENDASI

Ini Penyebab Harga Cabai Merah Kriting Melandai di Lubuk Basung
Agam

Ini Penyebab Harga Cabai Merah Kriting Melandai di Lubuk Basung

Kamis, 21 Januari 2021 | 21:45
Warga Tanah Datar Positif Covid-19 Genap 800 Orang
Tanah Datar

Covid-19 di Tanah Datar: 33 Positif, Satu Meninggal

Kamis, 21 Januari 2021 | 19:50
Data Diragukan, BPS Diminta Independen
Headline

Di Sumatera Barat, Penduduk Pria Lebih Banyak dari Wanita

Kamis, 21 Januari 2021 | 18:56
Status Gunung Marapi Masih Waspada
Agam

Ade Ria Dukung Penuh Operasi Bersih Gunung Marapi

Kamis, 21 Januari 2021 | 18:43
Pelaku dan Penadah Ditangkap, Ternyata Sudah Mencuri di 15 TKP Lebih
Headline

Pelaku dan Penadah Ditangkap, Ternyata Sudah Mencuri di 15 TKP Lebih

Kamis, 21 Januari 2021 | 17:01
Empat Anak Punk Diamankan dari Perempatan Lampu Merah Kuranji
Padang

Empat Anak Punk Diamankan dari Perempatan Lampu Merah Kuranji

Kamis, 21 Januari 2021 | 16:15
Sengketa Pilkada Sijunjung, Kuasa Hukum Benny-Iraddatillah Ajukan Permohonan Sebagai Pihak Terkait
Headline

Sengketa Pilkada Sijunjung, Kuasa Hukum Benny-Iraddatillah Ajukan Permohonan Sebagai Pihak Terkait

Kamis, 21 Januari 2021 | 12:43
Terjun ke Jurang Fly Over Kelok 9, Truk Ini Hangus Terbakar
Headline

Terjun ke Jurang Fly Over Kelok 9, Truk Ini Hangus Terbakar

Kamis, 21 Januari 2021 | 11:50
Presiden Jokowi Sampaikan Ucapan Selamat Atas Pelantikan Joe Biden – Kamala Harris
Headline

Presiden Jokowi Sampaikan Ucapan Selamat Atas Pelantikan Joe Biden – Kamala Harris

Kamis, 21 Januari 2021 | 10:42
Portal Berita Singgalang

© 2020 Harian Singgalang - dikelola oleh Lokalmu Teknologi.

Tentang Kami

  • Redaksi
  • Iklan & Kerjasama
  • Pedoman Media Siber

Ikuti

No Result
View All Result
  • HOME
  • Nasional
  • Sumbar
    • Bukittinggi
    • Agam
    • Dharmasraya
    • Limapuluh Kota
    • Padang
    • Mentawai
    • Padang Panjang
    • Padang Pariaman
    • Pariaman
    • Payakumbuh
    • Pessel
    • Sawahlunto
    • Sijunjung
    • Solok
    • Tanah Datar
  • Riau
    • Pekanbaru
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Sports
  • Bola
  • Opini
  • E-PAPER
  • Hukrim
  • Teknologi
  • Index

© 2020 Harian Singgalang - dikelola oleh Lokalmu Teknologi.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist