Tarif Ojol Naik Jadi Rp2.000/Km, Pengguna minta Pelayanan Ditingkatkan

×

Tarif Ojol Naik Jadi Rp2.000/Km, Pengguna minta Pelayanan Ditingkatkan

Bagikan berita
Foto Tarif Ojol Naik Jadi Rp2.000/Km, Pengguna minta Pelayanan Ditingkatkan
Foto Tarif Ojol Naik Jadi Rp2.000/Km, Pengguna minta Pelayanan Ditingkatkan

[caption id="attachment_56605" align="alignnone" width="800"] Ilustrasi. (okezone)[/caption]JAKARTA - Pemerintah menindaklanjuti hasil pertemuan antara Presiden Joko Widodo dengan perwakilan pengemudi ojek online belum lama ini. Guna menyampaikan aspirasi pengemudi ojek online, maka diadakan rapat tertutup dengan stakeholder terkait.

Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko menyampaikan, salah satu hal yang disampaikan pemerintah kepada perusahaan penyedia layanan transportasi online yaitu soal keluhan dari pengemudi soal tarif rendah. Diketahui, tarif yang ditetapkan oleh perusahaan adalah sebesar Rp1.600 per kilometernya, di mana fakta tersebut juga sempat membuat Presiden Joko Widodo kaget.Selain itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberikan usulan perhitungan tarif dasar yang pantas untuk ojek online. Hal tersebut sebagai tindak lanjut atas keluhan yang disampaikan oleh pengemudi ojek online kepada Presiden Joko Widodo.

Diketahui, tarif yang ditetapkan oleh perusahaan adalah sebesar Rp1.600 per kilometernya, di mana fakta tersebut juga sempat membuat Presiden Joko Widodo kaget."Kami yang memiliki begron untuk menghitung kira-kira berapa harga pokok atau harga yang pantas yang bisa diberlakukan," ujarnya di Kompleks Kantor Kantor Staf Presiden (KSP).

Menhub menjelaskan, berdasarkan perhitungan Kementerian Perhubungan, harga yang pantas untuk jasa ojek online adalah sebesar Rp2.000 secara bersih belum termasuk potongan untuk pihak perusahaan. Perhitungan tersebut terdiri dari harga pokok sekitar Rp1.400-Rp1.500, ditambah dengan keuntungan dan jasa, sehingga didapatkan angka Rp2.000 per km.Pemerintah telah menyampaikan usulan tersebut kepada pihak perusahaan penyedia transportasi online.

"Oleh karenanya ini yang kita pakai modal kepada mereka untuk mereka secara internal untuk menghitung," kata dia. (aci)

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini