[caption id="attachment_62486" align="alignnone" width="562"]
Telkomsel meluncurkan aplikasi Siska di SMA DEK Padang. (*)00[/caption]PADANG - Telkomsel mendukung penuh peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia melalui penerapan layanan digital pada siswa. Tingginya pengguna layanan digital pada kalangan siswa mendorong Telkomsel untuk memanfaatkan aplikasi mobile digital untuk menunjang pendidikan.
Salah satunya adalah melalui peluncuran aplikasi Sistem Informasi Sekolah dan Akademi (Siska) di SMA Dedikasi Edukasi Kualiva (DEK) di Jalan AR Hakim, Padang, Senin (8/1).Kerjasama Telkomsel dengan SMA DEK ini akan memberikan pelayanan akademis bagi siswa dengan berbasis aplikasi. Penggunaan aplikasi Siska digunakan pada siswa pada lingkungan sekolah.
Branch Manager Telkomsel Padang Mulyadi Indra mengatakan, kerjasama ini merupakan salah satu wujud dari komitmen Telkomsel untuk meningkatkan sumber daya manusia Indonesia melalui penerapan teknologi digital.Dengan demikian, semua elemen di lingkungan sekolah akan dipermudah dengan penggunaan aplikasi ini.
Banyak fitur yang tersedia pada aplikasi Siska mulai dari absensi kehadiran siswa menggunakan TAP TCASH. Siswa cukup melakukan TAP menggunakan ponsel yang sudah memiliki stiker TCash TAP pada mesin absensi daninformasi kehadiran siswa akan tercatat di sistem serta akan terkirim ke orang tua dan guru.Selain itu para siswa juga dapat memperoleh beragam informasi pendidikan mulai dari jadwal ujian, nilai ujian, kegiatan sekolah, hingga informasi tentang mata pelajaran.
Selain itu aplikasi SISKA juga sudah dilengkapi dengan panic button. Fitur ini dapat digunakan siswa untuk memberikan informasidarurat kepada guru dan orang tua saat anak mengalami tindakan kekera san atau bullying di sekolah.
Dengan adanya aplikasi dan penerapan Siska diharapkan sekolah dapat dengan mudah mengawasi kegiatan siswanya, serta siswa juga dapat dengan mudah mendapatkan akses informasi akademik di sekolah mereka. Telkomsel dalam hal ini dapat meningkatkanengagement, brand awareness, serta memperkenalkan sistem digital di Youth Segment. Kedepannya, implementasi Siska akan terus dikembangkan di sejumlah sekolah lainnya.Kepala Dinas Pendidikan Sumbar Burhasman memberi apresiasi terhadap Telkomsel yang menerapkan aplikasi digital Siska dalam membantu dunia pendidikan.“Kami apresiasi launching Siska di SMA DEK. Ke depan kami akan mengajakTelkomsel untuk melakukan hal serupa di sekolah lain,” kata Burhasman.
Di dalam dunia serba digital ini, teknologi sudahmenjadi kebutuhan. Generasi milenia harus bisa menjawab tantangan itu.Sebab teknologi membuat kehidupan menjadi lebihbaik.“Namun, memang teknologi ada sisi negatifnya. Jika tidak bisa memilah dan menyaring. Untuk itu kepada para siswa, kami minta untuk cerdas dalam memanfaatkan teknologi,” katanya. Teknologi tidak bisa dihalangi. Seperti air bah. Untuk itu perlu kearifan untuk memanfaatkannya.
Sementara Prawira Salim dari Yayasan DEK mengatakan, selama dua bulan uji coba Siska, siswa dan orangtua menyambut positif.“Guru dan orangtua terbantu dengan Siska. Guru tak repot lagi mencek absensi atau memberi tugas. Cukup melalui Siska saja. Orangtua pun bisa mengetahui anaknya masuk sekolah atau tidak,” tambahnya. (givo)
Editor : Eriandi, S.Sos
