[caption id="attachment_14525" align="alignnone" width="650"]
Direktur HCM Telkomsel Priyantono Rudito (ketiga dari kanan) di dampingi oleh Senior Vice President Corporate Secretary Telkomsel Irfan Tachrir (tengah) dan General Manager Corporate Social Responsibility Telkomsel Tubagus Husniyullah (paling kiri), saat penyerahan hewan qurban yang dilakukan secara simbolis kepada Ketua DKM Masjid Ar-Rohmah Uztadz Nur Mughni di halaman Masjid Ar-Rohmah (samping Kantor Pusat Telkomsel, Wisma Mulia, Jakarta), Selasa (22/9). (*)[/caption]
JAKARTA - Telkomsel secara serentak mengadakan kegiatan kurban di Idul Adha 1436 H yang diselenggarakan pada empat area lokasi beroperasinya perusahaan, yaitu Sumatera, Jabodetabek-Jabar, Jawa-Bali dan Pamasuka (Papua Maluku Sulawesi dan Kalimantan). Di 2015 ini Telkomsel menyerahkan 655 hewan kurban senilai lebih dari Rp4,6 miliar yang terdiri dari 119 sapi dan 536 kambing.Untuk Area Sumatera Telkomsel menyerahkan hewan kurban pada 75 lokasi yaitu 34 lokasi di Regional Sumbagut dengan dua ekor sapi dan 37 kambing. Untuk Regional Sumbagteng terdapat 15 lokasi dengan 38 ekor kambing dan Regional Sumbagsel tersebar di 26 lokasi dengan 37 ekor kambing.
Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah mengatakan, kurban adalah bentuk dari kepedulian sosial Telkomsel yang ingin berbagi kepada masyarakat dan lingkungan sekitarnya. Kegiatan ini juga sekaligus sebagai ungkapan rasa syukur kami terhadap kinerja yang telah diraih hingga saat ini, yang merupakan hasil dari kepercayaan pelanggan terhadap produk dan layanan Telkomsel.Ririek lebih lanjut menjelaskan, kurban yang diberikan merupakan sumbangsih dari perusahaan dan karyawan Telkomsel di seluruh Indonesia yang disalurkan melalui Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) .Jumlah paket qurban yang akan didistribusikan oleh Telkomsel kepada golongan masyarakat yang membutuhkan dan berhak menerima di berbagai wilayah Indonesia adalah sebanyak lebih dari 33.000 paket, dengan target penerima manfaat program yaitu masyarakat/komunitas di sekitar Base Transceiver Station (BTS), masyarakat komunitas di sekitar kantor pelayanan (GraPARI Telkomsel), masyakarat di titik terluar, dan komunitas lainnya. (lek)
Editor : Eriandi
