[caption id="attachment_58327" align="alignnone" width="650"]
Tiemoue Bakayoko (independent.co.uk)[/caption]MILAN – Gelandang Chelsea, Tiemoue Bakayoko tiba di Klinik La Madonnina, Senin (13/8) siang WIB. Hal itu dilakukan Bakayoko untuk menjalani tes medis sebagai salah satu persyaratan bergabung bersama AC Milan.
Bakayoko akan dipinjamkan Chelsea ke Milan selama semusim penuh. Untuk meminjam gelandang Prancis tersebut, manajemen Rossoneri –julukan Milan– harus mengeluarkan 5 juta euro (Rp83,2 miliar).Nantinya di akhir musim 2018-2019, Milan memiliki kewajiban untuk memermanenkan status Bakayoko seharga 35 juta euro (Rp582,5 miliar). Kehadiran Bakayoko dibutuhkan untuk memperkukuh lini tengah Milan racikan Gennaro Gattuso yang biasa mengandalkan pola 4-3-3 ataupun 4-2-3-1.
Sekarang yang jadi pertanyaan, mengapa Bakayoko bisa hengkang ke Milan, padahal bursa transfer di Liga Inggris (klub yang menaungi Chelsea) sudah tutup pada Kamis 9 Agustus 2018? Ternyata, pengertian ditutup ialah klub-klub sudah tidak diizinkan mendatangkan baru.Klub-klub Liga Inggris masih diizinkan mendatangkan pemain asalkan menggaet pesepakbola yang berstatus free agent. Sementara itu untuk melepas pemain ke tim lain, klub-klub Liga Inggris masih diizinkan, layaknya transfer Bakayoko ke Milan.Terlepas dari itu, Milan cukup aktif di bursa transfer kali ini. Setelah lepas dari hukuman ancaman Financial Fair Play, manajemen Milan mendatangkan pemain-pemain top seperti duo Juventus Gonzalo Higuain dan Mattia Caldara (Juventus). Sebelumnya, mereka sudah mendaratkan Pepe Reina (AC Milan), Ivan Strinic (Sampdoria) dan Alen Halilovic (Hamburg SV). (aci)
