PADANG – Universitas Andalas (Unand) mewisuda 1.103 lulusannya secara online, Selasa (30/6), berpusat di convention hall kampus tersebut.
Prosesi wisuda lebih cepat dibanding sebelumnya. Wisuda yang biasanya digelar dua jam lebih, dengan sistem online ini hanya memakan waktu satu jam, dan selesai proses wisuda seribu lebih lulusan jenjang diploma, sarjana, profesi, spesialis dan doktor ini.
Pada kesempatan itu disebutkan, untuk Wisuda II Unand 2020 ini diwisuda lulusan sarjana sebanyak 627 orang, master 147 orang, doktor 14 orang, spesialis 28 orang, diploma III 108 orang dan profesi 179 orang.
Rektor Unand, Prof. Yuliandri mengatakan, setelah wisuda ini diharapkan lulusan bisa lebih meningkatkan dan mengembangkan ilmu.
“Jaga idealis dan integritas. Harumkan nama kampus dengan ilmu, karya dan pengabdian masyarakat, negara dan agama,” katanya.
Usai wisuda, rektor mengatakan, prosesi wisuda online ini memang telah disiapkan berhubung masa pandemi yang masih terjadi. Jumlah wisuda kali ini pun tak jauh dari kuota yang disediakan, 1.100 lulusan per pelaksanaan wisuda.
“Unand tidak mau menunda proses wisuda mahasiswa. Karena penting bagi mahasiswa mendapatkan tanda kelulusan, maka dalam masa pandemi ini wisuda secara daring memang mesti dilakukan. Tidak mungkin seribu orang lulusan berkumpul bersama-sama,” katanya.
Pada wisuda daring ini, rektor mengatakan pihaknya memakai aplikasi Zoom, dengan memilih program yang bisa menampung tiga ribu partisipan.
Selain itu, untuk kedepan rencananya sistem wisuda online ini akan tetap dipakai, mengingat kondisi pandemi dan aturan new normal dari pemerintah. Apalagi perkuliahan semester selanjutnya di tahun ini memang masih menerapkan sistem online.
“Sudah ada ketetapan dari kementerian perkuliahan semester ganjil nanti akan tetap daring. Konsekunsinya, mungkin wisuda juga daring,” ujar rektor.
Ia pun mengatakan, dalam melaksanakan kuliah online ini, terutama yang dilakukan, pihaknya menyiapkan sistem IT yang dimiliki. (wahyu)
Komentar