Untuk Indonesia, Eiger Gelar Ekpedisi Merah Putih Hkakabo Razi

×

Untuk Indonesia, Eiger Gelar Ekpedisi Merah Putih Hkakabo Razi

Bagikan berita
Foto Untuk Indonesia, Eiger Gelar Ekpedisi Merah Putih Hkakabo Razi
Foto Untuk Indonesia, Eiger Gelar Ekpedisi Merah Putih Hkakabo Razi

JAKARTA - Menjelang akhir tahun 2019, Eiger sebagai brand perlengkapan petualangan tropis akan menggelar Ekspedisi Merah Putih melalui Pendakian Gunung Hkakabo Razi dengan ketinggian (5881 mdpl) di Myanmar pada JuIi-Agustus 2020 mendatang.Ekspedisi tersebut merupakan pendakian Gunung Hkakabo Razi (Kakaborazi), di Myanmar yang dikenal sebagai puncak gunung tertinggi yang ada di Wilayah Asia Tenggara.

Dalam ekpedisi ini menargetkan pendaki mengibarkan bendera Merah Putih di puncak Hkakabo Razi, sebagai hadiah ulang tahun Indonesia ke-75 2020. Pendaki yang terdiri dari 5 orang telah mengikuti rangkaian latihan sejak bulan Juni lalu, dan terus berlanjut sampai ekspedisi dimulai pada Juli 2020 mendatang.General Manager Marketing PT Eigerindo MPI, dan sebagai Ketua Harian Ekspedisi Merah Putih Hkakabo Razi 2020, Harimula Muharam di Eiger Store Jakarta Kamis (12/12) menjelaskan, "Pada pendakian yang akan dimulai bulan Juli hingga Agustus 2020 ini, menggambarkan semangat juang para pendaki kita untuk Indonesi".

Dimana para pendaki dari berbagai latar belakang akan bekerja sama dalam sebuah petualangan pendakian dengan target mengibarkan bendera Merah Putih di puncak Hkakabo Razi sebagai hadiah HUT RI ke-75 tahun 2020 mendatang.Gunung dengan ketinggian 5881 mdpl ini terkenal medannya yang sangat lengkap, mulai dari hutan yang sangat lebat di kaki gunung. "Dan lapisan salju dan gletser pada ketinggian 4600 mdpl sampai ke puncaknya.  Selain itu tentunya medan berat ini akan menjadi tempat yang cocok untuk melakukan uji coba produk Eiger , yang akan membuktikan kualitas produk," ungkap Harimula.

Hkakabo Razi terkenal medannya yang menantang, para seven summiters (pendaki 7 puncak tertinggi di seluruh dunia) menjulukinya Anti Everest. Yaitu, kondisi yang sama sekali bertolak belakang dengan Gunung Everest yang sudah sangat mapan jalan pendakian dan infrastrukturnya.Disampaikan oleh Galih Donikara selaku Ketua Pelaksana Ekspedisi, untuk persiapan telah disusun dengan matang. Mulai dari survey, perizinan, pelatihan fisik sampai penyesuaian iklim setibanya di sana. Bahwa latihan akan dimulai dari latihan teknik pendakian gunung es dan salju di Mount Cook, New Zealand, serta penjelajahan Hutan Tropis Gunung Raung di Jawa Timur, Gunung Halimun dan Gunung Gede Pangrango di Jawa Barat.

Tim kemudian melakukan simulasi pendakian di Pangrang Razi, gunung tropis lainnya yang berada di Myanmar sebagai adaptasi dan aklimatisasi, sebelum kemudian mengakhiri program latihan di ketinggian Gunung Kangteng Ri di Kierzikstan."Rangkaian petualangan Eiger di kawasan tropis sudah di mulai dari kawasan Merabu dan Beriun di jantung hutan hujan tropis Kalimantan melalui ekspedisi Black Borneo pada tahun 2015 dan 2016. Dilanjutkan dengan Ekspedisi 28 Gunung Tropis Indonesia dari Aceh sampai Papua pada 2017 lalu," pungkas Galih. (smn)

 

Editor : Eriandi, S.Sos
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini