[caption id="attachment_54244" align="alignnone" width="650"]
Marah Ishraf Hoessein Kapten Tim Rugbi asal Barung-Barung Balantai, Pesisir Selatan. (ist)[/caption]PADANG - Perantau Minang di Singapura tak hanya berjaya di sektor pemerintahan dan budaya di negara tetangga itu, tapi juga di bidang olahraga.
Marah Ishraf Hoessein, seorang anak muda Warga Singapura, asal Barung Barung Belantai, Kabupaten Pesisir Selatan, telah menjadi pahlawan olahraga bagi negaranya. Belum lama ini Ishraf, berhasil membawa Tim Rugbi Singapura sebagai juara champion HSBC World Rugbi 7s for South East Asia di Stadium Negara Singapura mengalahkan Malaysia 19-7. Ia bersama timnya tampil sangat gemilang di iven tersebut.Marah Ishraf Hoessein, begitu nama lengkap anak muda ini adalah putera dari Marah Hoessein Salim, Presiden Persatuan Minangkabau Singapura.
Kini, Ishraf sedang menuntut ilmu di Universitas Sains Kemasyarakatan Singapura, yang sebelumnya Universitas itu disebut SIM.Darah olahragawan yang mengalir ditubuh Ishraf mengalir dari ayahnya, Marah Hoessein Salim. Salah seorang kakaknya, Marah Fahmi, dulu pernah sebagai anggota Tim Rugbi Singapura.
Isrhaf lahir di Singapura 22 tahun yang lalu, ia rajin bermain Rugbi sejak di bangku sekolah rendah SD. Mulai bergabung di Tim Rugbi Singapura belum beberapa tahun namun sekarang cowok ganteng berkulit sawo matang ini berkat prestasinya yang gemilang pelatihnya mengangkat dia sebagai kapten Tim Singapura.Marah Hoessein Salim yang dihubungi Singgalang beberapa waktu lalu bangga atas prestasi puteranya."Ini tak hanya membuat bangga Singapura, tapi juga Ranah Minang karena kami berasal dari Minang," ucapnya.Marah, dulu pernah bertugas di Kementrian Luar Negeri Singapura sebagai diplomat. Terakhir sebagai Konsul Jenderal di Arab Saudi. Juga tugas dengan pemerintah Australia sebagai Trade Investment Forum Asian With Trade Investment Queensland berpangkalan In Jakarta. Pulang tahun lalu ke Singapura setelah dikenal SSA Consultanting Gruop In International Consulting and training. Dengan tugas memperkaya dan memperdalam hubungan dengan pihak pemerintah serta sektor swasta In Middle East and North Africa. (susilo)
Editor : Eriandi
