Vaksin Sinovac Mulai Disalurkan, Padang dan Pessel Penerima Pertama

×

Vaksin Sinovac Mulai Disalurkan, Padang dan Pessel Penerima Pertama

Bagikan berita
Foto Vaksin Sinovac Mulai Disalurkan, Padang dan Pessel Penerima Pertama
Foto Vaksin Sinovac Mulai Disalurkan, Padang dan Pessel Penerima Pertama

PADANG - Vaksin sinovac pencegah penularan Covid-19 di Sumbar mulai didistribusikan ke sejumlah daerah. Padang dan Pesisir Selatan adalah penerima vaksin pertama, setelah vaksin disimpan beberapa hari di ruang farmasi provinsi."Hari ini (kemarin-red) distribusi vaksi sudah dilakukan, namun hanya untuk dua daerah saja. Padang dan Pesisir Selatan," kata Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Arry Yuswandi, usai zoom metting pemberian vaksin pertama pada Presiden RI, Joko Widodo, Rabu (13/1) di ruang rapat kantor gubernur.

Dikatakannya, dipilihnya Padang dan Pessel sebagai daerah penerima vaksin pertama sesuai arahan pusat. Kondisi itu juga karena belum semua vaksinator dilatih untuk memberi vaksin pada masyarakat.Disebutkan Arry, vaksin pertama yang akan diselenggara Kamis pagi akan diberikan pada Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, 10 pejabat esesnsial dan Forkopimda di gubernuran sekitar pukul 09.00 WIB.

"Orang pertama divaksin besok Pak Gubernur. Kemudian disusul 10 pejabat esensial setelah itu baru Forkopimda," terangnya.Mereka besok akan mendapat sekali penyuntikan diawal, 14 hari kemudian akan disuntik lagi. Gubernur, pejabat esensial dan forkopimda akan disuntik oleh vasinator yang sudah mendapat pelatihan.

"Setelah disuntik Pak Gubernur dan pejabat yang divaksin akan berdiam diri di ruangan sekitar 30 menit. Ini untuk melihat reaksi dari vaksin yang disuntikkan. Semoga semuanya berjalan lancar," terang Arry.Sementara, Juru Bicara Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal terus mengimbau masyarakat berpartisipasi mengikuti vaksinisasi yang dijadwalkan pemerintah. Sebab vaksinisasi tersebut bertujuan untuk menekan angka penularan virus Covid-19.

"Besok (hari ini-red) Pak Gub dan pejabat lainnya akan divaksin. Ini membuktikan vaksin Sinovac aman dan halal. Vaksin ini untuk melindungi masyarakat banyak. Jangan mudah percaya hoak yang beredar di media sosial. Sebab info itu banyak yang menyesatkan," terang Jasman.Ketika ditanya adakah pejabat yang kuatir terhadap vaksin, Jasman tidak menapiknya. "Namanya juga manusia tentu punya pandangan yang berbeda-beda. Meski ada yang masih ragu untuk divaksin, tapi lebih banyak pejabat yang sudah siap divaksin," akunya.

Dia meminta semua pihak terkait untuk meluruskan informasi yang salah dan berkembang di tengah masyarakat. Sebab tak mungkin pemerintah melakukan sesuatu yang tidak baik untuk masyarakatnya. (yuke/yose)

Editor : Eriandi, S.Sos
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini