Warga Meninggal dan Positif Covid-19 di Tanah Datar Meningkat Tajam

×

Warga Meninggal dan Positif Covid-19 di Tanah Datar Meningkat Tajam

Bagikan berita
Foto Warga Meninggal dan Positif Covid-19 di Tanah Datar Meningkat Tajam
Foto Warga Meninggal dan Positif Covid-19 di Tanah Datar Meningkat Tajam

BATUSANGKAR - Tambahan angka warga abupaten Tanah Datar yan meninggal dunia saat berstatus pasien Covid-19 melonjak. Dalam tiga hari ini, ada lima pasien meninggal. Sedangkan temuan kasus konfirmasi positif Covid-19 di akhir pekan meningkat tajam‘’Ada lima warga kita yang meninggal dunia saat berstatus sebagai pasien konfirmasi positif Covid-19. Ini tentu menjadi bahan evaluasi kita bersama. Perlu pengetatan penegakan protokol kesehatan (prokes). Warga diminta tidak abai dan lengah, penularan Virus Corona penyebab penyakit Covid-19 masih terjadi,’’ kata Kepala Dinas Kesehatan Tanah Datar Yesrita Zedrianis, Mingu (7/6), di Pagaruyuang.

Sementara itu, Kasubag Humas Setdakab Tanah Datar menyebut, pasien Covid-19 yang meninggal dunia pada dalam tiga hari ini berjumlah lima orang, terdiri dari satu orang meninggal pada Minggu (4/7), satu orang Sabtu (3/7), dan tiga orang pada Jumat (2/7).Pasien yang meninggal saat berstatus terkonfimasi positif Covid-19 terdiri dari; seorang laki-laki berusia 78 tahun warga Lubuak Bauak Nagari Batipuah, seorang laki-laki berusia 71 tahun warga Pasa Sanayan Nagari Batu Bulek, ibu rumah tangga berusia 79 tahun warga Koto Nan Gadang Nagari Aie Angek, ibu rumah tangga berusia 69 tahun warga Pasa Rabaa Nagari Panyalaian, dan laki-laki berusia 42 tahun warga Koto Subarang Nagari Panyalaian.

Sementara itu, dari 54 orang tambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 pada Minggu (4/7), masih ditemukan anak-anak dan pelajar sebanyak enam orang, dua di antaranya masih berusia lima tahun. Selain itu, dokter dan tenaga kesehatan juga masih ada.Sebaran tempat tinggal mereka meliputi Nagari Baringin, Limo Kaum, Atar, Saruaso, Bungo Tanjuang, Simawang, Pagaruyuang, Simpuruik, Lubuak Jantan, Taluak, Paninjauan, Panyalaian, Sungai Tarab, Tabek, Parambahan, Batipuah Baruah, Koto Laweh, Aia Angek, Tanjuang Barulak Batipuah, Batu Basa, dan Tigo Jangko.

‘’Total kasus konfirmasi mencapai 2.655 orang; sebanyak 81 orang meninggal, 2.200 orang sembuh, 294 orang isolasi mandiri, dan 71 orang menjalani perawatan rumah sakit di Padang, Padang Pariaman, Padang Panjang, Bukittinggi, Batusangkar, dan Payakumbuh,’’ jelas Muharwan.Terkait dengan kian banyaknya pasien Covid-19 yang meninggal dunia, tugas Palang Merah Indonesia (PMI) untuk melakukan pemakaman jenazah menggunakan protokol kesehatan pun semakin berat. Kendati begitu, menurut Ketua PMI Tanah Datar Ny. Emi Irdinansyah, pihaknya tetap dengan dedikasi tinggi menunaikan tugas kemanusiaan tersebut.

Bupati Tanah Datar Eka Putra pun mengingatkan, para relawan PMI yang memakamkan jenazah Covid-19 berhati-hati, dan selalu mengedepankan perlindungan diri agar terhindar dari penularan virus mematikan itu.‘’Jajaran PMI dan para relawan agar mengedepankan keselamatan dalam menunaikan tugas. Jangan sampai terjadi, lantaran abai dalam mengamankan diri, malah jadi terpapar Covid-19 pula,’’ kata Eka.(mus)

Editor : Eriandi, S.Sos
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini