PEMERINTAH memang mewajibkan orang-orang menggunakan masker saat berada di tempat umum. Tapi, di era new normal ini nampaknya masyarakat pun akan secara sadar menggunakan masker.
Namun, pemakaian masker sebenarnya tidak bermafaat menghambat virus corona jika tidak melakukan protokol lainnya. Pasalnya, masker cuma mencegah tangan Anda menyentuh area wajah, tapi selama tangan Anda kotor maka tidak ada gunanya Anda memakai masker.
"Masker medis tidak ampuh mencegah penularan Covid-19 jika digunakan sendiri, jika menggunakan ini harus digabungkan dengan mencuci tangan dan pencegahan lainnya," tutur Consultan Infection Prevention and COntrol WHO, Christine Francis seperti dilansir dari situs WHO.
Oleh karenanya, dia mengimbau sebelum mengenakan masker, bersihkan tangan dengan alkohol atau sabun dan air. Tutupi mulut dan hidung dengan masker dan pastikan tidak ada celah antara wajah dan topeng Anda.
Hindari menyentuh masker saat menggunakannya, jika Anda melakukannya, bersihkan tangan Anda dengan alkohol atau sabun dan air "Ganti masker dengan yang baru segera setelah lembab dan jangan gunakan kembali masker sekali pakai," tutur Francis sebagaimana diwartakan okezone, Jumat (29/5).
Sedangkan untuk melepas masker, lepaskan dari belakang dan jangan menyentuh bagian depan topeng. Segera buang di tempat sampah tertutup, bersihkan tangan dengan sabun atau air berbasis alkohol.
Penggunaan masker, memang akan menjadi salah satu kewajiban di tempat ramai seperti di mal. Selain itu, hal lainnya yang akan dicek adalah suhu tubuh seseorang.
Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Dewan Pengurus Daerah (DPD) DKI Jakarta Ellen Hidayat mengatakan, orang yang datang ke mal, suhu tubuhnya tak boleh di atas 37,5 derajat Celcius. Jika suhu tubuh di atas 37,5 derajat Celcius maka tak diizinkan masuk ke mal. (mat)
Editor : Eriandi
