PADANG - Aktivitas Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Andalas (UNAND) tahun ini berbeda dari tahun-tahun biasanya. COVID-19 yang telah menjadi pandemi membuat kegiatan KKN diganti dengan KKN Tematik Pecegahan COVID1-9 di daerah mahasiswa masing-masing.KKN Tematik ini awalnya hanya bagi fakultas kesehatan, namun kemudian dilaksanakan juga oleh fakultas non-kesehatan. Fakultas MIPA merupakan salah satu fakultas non-kesehatan yang sedang melaksanakan KKN ini. Dekan FMIPA Unand, Prof. Safni mengatakan kegiatan KKN Tematik wujud dukungan perguruan tinggi terhadap pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di masyarakat.
“Kita harapkan kegiatan mahasiswa ini mampu mengedukasi dan membantu masyarakat dalam menanggulangi Covid-19,” ungkapnya.Wakil Dekan I FMIPA, Dr. techn. Marzuki, mengatakan, untuk pendaftaran KKN Tematik Pencegahan Covid-19 Fakultas MIPA telah dilaksanakan pada 18-29 April 2020.
“Kegiatan dilakukan selama 30 hari dalam rentang waktu 30 April sampai 30 Juni 2020,” jelasnya.KKN Tematik FMIPA Unand dalam pencegahan COVID-19 diikuti 200 mahasiswa dengan 11 Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Salah satu DPL Dr. Dahyunir Dahlan mengatakan, kegiatan difokuskan pada penanggulangan Covid-19 secara daring melalui media sosial Whatsapp, Instagram dan media lainnya.
Selain itu, mahasiswa juga melakukan kegiatan lapangan dengan berpartisipasi aktif di daerah domisili masing-masing yang pelaksanaannya sesuai protokol kesehatan Covid-19.Salah satu mahasiswa Husnul Khaira melakukan kegiatan KKN di kampunng halamannya Pariaman. Dia melakukan program penyemprotan cairan desinfektan di sekeliling rumah warga. Program ini dilakukan Husnul bersama-sama perngakat nagari. Sejalan dengan program yang dilakukan Husnul di Pariaman, Ihda Khaira juga melakukan penyemprotan cairan desinfektan di kampung halamannya Aceh.Selain program penyemprotan cairan desinfektan, mahasiswa KKN juga melakukan penggalangan dana untuk membantu masyarakat yang terkena dampak COVID-19. Penggalangan dana dilakukan melalui berbagai kegiatan seperti Shania Ellens Novita yang melakukan penggalangan dana dengan melakukan seminar donasi online bekerja sama dengan Human Initiative Volunteer Energy (HIVE). Seminar ini mengangkat tema “Dampak COVID-19 Terhadap Perekonomian Indonesia” dengan narasumber Dr. Fajri Muharja yang merupakan dosen Fakultas Ekonomi Universitas Andalas dan Henmaidi,Ph.D selaku pengamat UMKM, motivator serta dosen Teknik Unand. Donasi yang terkumpul dari seminar dibagikan dalam bentuk sembako kepada driver ojol, pedagang kaki lima dan masyarakat lain yang terdampak COVID -9 di Sumatera Barat.Selain itu, kelompok mahasiswa ini juga melakukan edukasi di instagram dengan Precov19 KKN Tematik FMIPA. Postingan di Instagram ini beraneka macama seperti video cuci tangan yang baik dan benar sebagai salah satu rekomendasi WHO dalam pencegahan virus corona, video stay at home, video work from home, memberikan edukasi pembuatan masker kain rumahan, edukasi pembuatan hand sanitizer rumahan, edukasi pembuatan APD rumahan, serta pembuatan poster penanganan COVID-19 melalui hidup sehat dan bergizi.
Dengan adanya program kerja yang dilakukan selama KKN dalam upaya pencegahan COVID-19, mahasiswa ini berharap dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa virus yang telah menjadi pandemi ini sangat berbahaya sehingga perlu untuk menjaga diri sendiri dan menjaga jarak aman dengan melakukan physical distancing agar dapat memutus rantai penyebaran COVID-19.“Program KKN ini merupakan bentuk tugas mahasiswa sebagai agent of change dalam membantu pemerintah untuk mengurangi kasus warga positif yang di Indonesia,” kata Shania Ellens Novita. (rel)
Editor : Eriandi