Fitur pembayaran Pay Later sudah banyak digunakan oleh masyarakat di era digital saat ini. Terlebih bagi masyarakat yang kerap berbelanja di e-commerce Sebagai fasilitas pembayaran online dengan cara mencicil tanpa menggunakan kartu kredit, Pay Later terkenal dengan tagline “Beli Dulu, Bayar Kemudian”.Dengan fitur ini Anda dapat menikmati berbagai manfaat yang diberikan. Tentunya setelah melakukan pendaftaran terlebih dahulu dan sudah memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku.
Penggunaan Pay Later makin digemari oleh banyak orang sebab pengaplikasiannya yang praktis dan mudah.Kemudahan Beli sekarang, Bayar nanti yang ditawarkan oleh Pay Later biasanya juga ditambah dengan berbagai promo besar-besaran yang disuguhkan di e-commerce. Misalnya Traveloka Pay Later yang menawarkan berbagai diskon dan promo menarik.
Tips Pakai PayLater Agar Tidak BoncosMeski menawarkan banyak keuntungan yang menggiurkan, Anda jangan sampai terjebak dengan gaya hidup konsumtif. Di balik semua kemudahannya, ada sejumlah risiko yang harus Anda tanggung terutama di sisi finansial.
Penting untuk mengetahui tips menggunakan Pay Later dengan baik. Ada banyak cara bijak untuk menggunakan Pay Later tanpa jadi boros. Yuk, simak tips bijak dan anti boros saat menggunakan Pay Later!1. Sesuaikan dengan Kebutuhan Anda
Kemudahan fitur Pay Later ini sebaiknya tidak digunakan untuk langsung berbelanja secara berlebihan atau impulsif. Meski harga yang ditawarkan memang lebih murah dan banyak promo serta diskon, namun Anda harus tahu apakah barang-barang itu memang diperlukan? Memiliki limit Pay Later yang cukup besar bukan berarti limit itu harus dipakai semua atau dihabiskan sepenuhnya.Sebaiknya, sebelum berbelanja produk dengan Pay Later, cobalah untuk membuat list atau daftar belanja yang dibutuhkan dan menghitung rinciannya dengan detail. Jangan sampai Anda keasyikan menggunakan fitur Pay Later terus menerus dengan pengeluaran yang tampaknya sedikit, lama-lama bisa menjadi bukit dan memberatkan kondisi finansial Anda.
2. Perhatikan Rincian Arus KasMindset yang perlu Anda punya tiap memakai Pay Later adalah pahami skemanya dan perhatikan rincian arus kas agar terhindar dari hutang. Selain itu, pahami pula skema bunga Pay Later agar Anda dapat memperkirakan kemampuan finansial saat menggunakan Pay Later.‘Hutang’ Pay Later biasanya memang bisa Anda bayarkan saat tanggal gajian. Namun, besarnya hutang dari Pay Later yang tak terkendali bisa membuat yang tadinya tanggal muda seketika jadi tanggal tua.Untuk itu, sebaiknya berbelanjalah sesuai dengan kebutuhan dan jangan melebihi budget pengeluaran perbulan. Jangan sampai Anda ketagihan dengan metode pembayaran ini dan kebablasan. Justru, setelah memperhatikan rincian arus kas, Anda akan dapat lebih cermat dan teliti dalam memanfaatkan Pay Later.
3. Bayar Pay Later Tepat WaktuMenggunakan fitur Pay Later sebenarnya tidak masalah, selama Anda bisa menaati semua aturan dan bisa melunasi tagihan tidak lebih dari jatuh tempo atau tepat waktu. Tapi, ada kalanya kita lupa melunasi Pay Later karena masih ada banyak tagihan lain yang harus Anda bayarkan disaat yang bersamaan atau karena sedang tidak ada dana.
Karena itu, sebelum memutuskan untuk menggunakan Pay Later, sebaiknya Anda terlebih dulu menentukan target untuk bisa membayar semua tagihannya. Dengan membeli barang sesuai budget, Anda akan bisa membayar Pay Later dengan tepat waktu.Sebab, sama seperti dalam kartu kredit, tunggakan transaksi Pay Later bisa memberikan dampak buruk untuk reputasi kredit Anda. Akibatnya, jika Anda ingin mengajukan kredit kendaraan atau properti di lain kesempatan, risiko terjadinya penolakan akan menjadi besar.
Lewat BI checking, track record dari kelancaran pembayaran kredit Anda akan terlihat. Jadi, sebaiknya jaga catatan kredit Anda dengan membayar tagihan Pay Later tepat waktu.4. Selalu Jaga Keamanan Digital
Editor : Eriandi