SARILAMAK - Wali Nagari di wilayah Kabupaten Limapuluh Kota dipaksa untuk mengundurkan diri setelah video kontroversial tersebar luas di media sosial.Wali Nagari yang menggunakan inisial SH itu memilih untuk mengundurkan diri setelah mengakui bahwa dirinya adalah orang yang terlihat dalam video yang beredar.
Camat Mungka, Ida Subul Huriati, mengonfirmasi bahwa Wali Nagari di daerah tersebut telah mengundurkan diri dari jabatannya.“Wali Nagari Talang Maur sudah kami panggil, dia mengakui perbuatannya dan sudah mengundurkan diri,” ujarnya seperti yang dilaporkan oleh Sumbarkita.
Menurutnya, surat pengunduran diri Wali Nagari yang video kontroversialnya tersebar di media sosial akan disampaikan ke dinas terkait pada Selasa, 20 Februari 2024.Ilda menyebut bahwa beberapa waktu yang lalu, Badan Musyawarah (Bamus) Nagari Talang Maur bersama beberapa pemuda juga datang ke Kantor Camat Mungka. Kedatangan mereka adalah untuk meminta penjelasan mengenai video yang membuat resah masyarakat tersebut.Sebelumnya, media sosial diramaikan dengan video berdurasi 4 menit 1 detik yang menampilkan adegan yang tidak pantas. Pelaku dalam video itu diduga merupakan seorang wali nagari dengan seorang wanita.Adegan tersebut diyakini terjadi di sebuah ruangan tamu, dengan posisi pria duduk di atas kursi.
Dalam video tersebut, terlihat bahwa perbuatan itu tampaknya direkam dengan sengaja oleh oknum tersebut. Dan tampak pada akhirnya, dia sendiri yang mematikan kameranya. (hsn)
Editor : Eriandi
