PADANG - Calon Presiden yang meraih suara terbanyak di Sumatera Barat, Anies Baswedan, mengunjungi Sumatera Barat (Sumbar) di tengah-tengah proses penghitungan suara nasional yang masih berlangsung.Anies menghabiskan waktu siang di BIM, di mana dia mengunjungi korban banjir dan longsor di Galapuang, Padang Pariaman, dan Bunuaran, Padang. Selain itu, dia juga berbuka bersama tokoh publik se-Sumbar di Rumah Gadang Baiturahmah di Padang Bypass.
"Sebenarnya sejak 14 Februari lalu saya hendak ke Sumbar. Namun belum ada kesempatan. Sekarang baru ada waktu saya ke sini,"kata Anies.Ia menyampaikan terimakasih setulusnya kepada masyarakat Sumbar yang telah memberikan dukungan kepadanya.
Anies bersyukur atas keadaan Sumbar yang sangat kuat, tidak terpengaruh "guyuran", tekanan dan intervensi siapapun.“Karena itulah Sumbar menjadi salah satu daerah yang paling kuat bersama Aceh untuk perubahan,” kata Anies Baswedan.
Anies Baswedan berharap, apakah terpilih menjadi presiden atau tidak, semangat perubahan akan terus diteruskan di Rumah Gadang Minangkabau ini.“Terima kasih kepada masyarakat Sumbar yang begitu kuat,” ucap Anies Baswedan.
Dukung Fadhly
Pada pertemuan dengan tokoh tersebut, Anies Baswedan secara tegas menyatakan dukungannya kepada Ketua DPW Partai NasDem Sumbar, Fadly Amran, untuk maju sebagai calon Walikota (Wako) Padang dalam Pilkada 2024.“Pak Fadly adalah sosok yang sukses memimpin Padang Panjang dan telah memimpin NasDem Sumbar dengan luar biasa,” ujar Anies Baswedan ketika ditanya oleh wartawan terkait dukungannya terhadap Fadly Amran.Anies Baswedan menekankan untuk merebut kursi Wali Kota Padang, Fadly harus bekerja lebih keras dibandingkan saat Pemilu dan Pileg pada Februari yang lalu.“Fadly harus bekerja keras, menggerakkan semua potensi intelektual dan finansialnya. Saya siap menjadi juru kampanye Fadly dalam Pilkada Padang,” kata Anies.
Anies bahkan menyebut Fadly sebagai satu-satunya dari ratusan juta pahlawan perubahan Indonesia.“Fadly adalah pahlawan perubahan, Padang membutuhkan pemimpin dengan visi, misi, dan program kerja untuk perubahan,” tambah Anies Baswedan. (mat)