Kekesalan Memuncak, Warga Bakar Bangunan Aktivitas Hiburan Malam di Pasaman Barat

×

Kekesalan Memuncak, Warga Bakar Bangunan Aktivitas Hiburan Malam di Pasaman Barat

Bagikan berita
Kekesalan Memuncak, Warga Bakar Bangunan Aktivitas Hiburan Malam di Pasaman Barat
Kekesalan Memuncak, Warga Bakar Bangunan Aktivitas Hiburan Malam di Pasaman Barat

Pasbar, Singgalang - Kekesalan masyarakat terhadap aktivitas hiburan malam yang melanggar norma adat dan agama memuncak di Jorong Air Runding, Nagari Koto Nan Duo, Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Sabtu (18/1). Sekitar pukul 16.00 WIB, massa membakar tiga unit rumah dan bangunan lainnya yang diduga menjadi tempat penjualan minuman keras, karaoke, dan penyediaan wanita penghibur.

Aksi pembakaran ini dipicu oleh ketidaksenangan masyarakat terhadap aktivitas yang dianggap merusak moral dan melanggar nilai-nilai agama Islam.

Ketua pemuda Jorong Air Runding, Alekson Togardo, mengungkapkan bahwa warga sudah lama memperingatkan pemilik dan pengelola kedai tersebut agar menghentikan aktivitas mereka. Namun, peringatan tersebut diabaikan.

“Lokasi itu menjual miras dan juga tempat karaoke dengan menyediakan perempuan. Itulah yang membuat masyarakat marah dan bertindak membakar tempat itu,” ujar Alekson.

Menurutnya, tindakan ini diambil karena masyarakat merasa jenuh dan diabaikan.

“Karena masyarakat sudah jenuh dan merasa diabaikan, makanya massa mendatangi lokasi dan membakar tempat itu,” tegasnya.

Aktivitas di lokasi tersebut dinilai sangat bertentangan dengan adat istiadat setempat yang menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan agama.

“Hal itu sudah sangat bertentangan dengan adat istiadat di daerah ini, apalagi kegiatan tersebut jelas tidak dibenarkan oleh agama Islam,” tambahnya.

Saat kejadian berlangsung, diduga pemilik lahan, Supriadi, tidak berada di lokasi. Namun, pengelola tempat hiburan malam tersebut ada di tempat dan menyaksikan pembakaran yang dilakukan oleh massa.

Aksi pembakaran ini mendapat perhatian dari berbagai pihak. Aparat keamanan setempat segera turun tangan untuk mengendalikan situasi dan memastikan tidak ada korban jiwa. Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait tindak lanjut atas kejadian tersebut.

Editor : MELDA RIANI
Bagikan

Berita Terkait
Terkini
pekanbaru