Murid SD dan SMP Kota Bukittinggi Tetap Belajar Selama Ramadhan

×

Murid SD dan SMP Kota Bukittinggi Tetap Belajar Selama Ramadhan

Bagikan berita
Murid SD dan SMP Kota Bukittinggi Tetap Belajar Selama Ramadhan
Murid SD dan SMP Kota Bukittinggi Tetap Belajar Selama Ramadhan

Bukittinggi – Berdasarkan Surat Kemendikbud RI Nomor 02 Tahun 2025, murid SD dan SMP di Kota Bukittinggi akan mengikuti pembelajaran seperti biasa selama bulan suci Ramadhan 1446 H/2025 M. Kegiatan belajar mengajar akan berlangsung dari tanggal 6 Maret hingga 25 Maret 2025. Meskipun bertepatan dengan bulan Ramadhan, proses pembelajaran akan tetap dilaksanakan dengan nuansa Islami yang kental.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bukittinggi, Herriman kepada Singgalang pada Selasa (4/2). Herriman menjelaskan bahwa setiap sekolah telah menyusun program khusus selama bulan Ramadhan, disesuaikan dengan kondisi dan sumber daya yang dimiliki.

Menurut Herriman, mantan Kepala Badan Keuangan Kota Bukittinggi, kegiatan pembelajaran selama Ramadhan akan diisi dengan berbagai aktivitas keagamaan, seperti tadarus,tahfiz,(Kultum),Pesantren Ramadhan.

Herriman menekankan Ramadhan adalah momen yang tepat untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan siswa. "Pembelajaran diarahkan agar siswa dapat memaknai puasa sebagai bulan yang penuh berkah, serta meningkatkan amalan ibadah dan semangat berbagi kepada kaum dhuafa," ujarnya.

Herriman juga meminta kepala sekolah untuk mengadakan Pekan Ramadhan yang diisi dengan berbagai lomba keagamaan, seperti Lomba Shalat Jenazah, azan, tahfiz Quran, nasyid, cerdas cermat dan sejarah Rasul.

"Lomba-lomba ini bertujuan untuk menumbuhkan semangat siswa dalam berlomba-lomba menuju kebaikan (Fastabikul Khairat)," jelas Herriman.

Herriman mengimbau orang tua untuk aktif mengawasi dan memantau kegiatan ibadah anak-anak di rumah, seperti sholat wajib dan sholat tarawih. "Pengawasan orang tua sangat penting. Sehebat apa pun guru mengajarkan nilai-nilai ibadah dan akhlak, tanpa dukungan orang tua di rumah, sulit bagi siswa untuk membentuk karakter yang baik," tegasnya.

Herriman berharap, melalui kegiatan pembelajaran selama Ramadhan, siswa dapat mengambil hikmah dari ibadah puasa. "Kita berharap siswa dapat merasakan penderitaan kaum yang kurang mampu, serta menumbuhkan semangat saling berbagi. Dengan begitu, kita semua dapat merasakan keindahan dan keberkahan bulan Ramadhan," pungkasnya. (as)

Editor : Eriandi
Bagikan

Berita Terkait
Terkini
pekanbaru