Toleransi beragama atau moderasi beragama di tengah perkembangan globalisasi saat ini, merupakan suatu hal yang sangat penting diperhatikan. Moderasi beragama merujuk pada perilaku menghargai keberadaan agama lain, tidak bersikap fanatik terhadap agama sendiri, dan mengedepankan kerja sama antar umat beragama. Sedangkan toleransi beragama adalah perilaku menerima perbedaan keyakinan tanpa memandang rendah keyakinan lain.
Selain itu, moderasi dan toleransi beragama juga penting dalam konteks ketahanan nasional. Ketahanan Nasional adalah keuletan dan daya tahan kita dalam menghadapi segala ancaman, baik yang datang dari luar maupun dari dalam, yang langsung maupun tidak langsung membahayakan kelangsungan hidup negara dan bangsa Indonesia. Jika moderasi beragama tidak dilaksanakan, akan rentan terjadi perpecahan. Dengan menjaga toleransi beragama, ketahanan nasional juga dapat terjaga dengan baik.
Pentingnya Moderasi Beragama
Moderasi beragama merupakan langkah yang utama dalam menciptakan suasana perdamaian dan persatuan di antara masyarakat yang plural. Hal ini diharapkan mampu menjadi salah satu solusi terbaik dalam meredam radikalisme agama yang juga marak terjadi pada saat ini. Selain itu, moderasi beragama juga sebagai usaha untuk mengembangkan suatu sikap keberagamaan di tengah berbagai desakan ketegangan, seperti radikalisme, penyebaran aliran sesat, penistaan agama, dan lain sebagainya.
Dalam konteks ketahanan nasional, moderasi beragama adalah suatu landasan untuk mencegah munculnya gerakan radikalisme dan ekstremisme. Gerakan ekstremisme merupakan tindakan yang menggunakan cara kekerasan atau ancaman kekerasan ekstrim dengan tujuan mendukung aksi terorisme yang dapat menyebabkan cedera, matinya pihak yang sengaja dituju ataupun tidak sama sekali. Gerakan ekstremisme ini seringkali memanfaatkan agama sebagai alat untuk mencapai tujuannya. Dengan menerapkan sikap moderasi agama, dapat menolak segala bentuk gerakan - gerakan yang mengancam ketahanan nasional.
Tantangan dalam Mewujudkan Moderasi/Toleransi BeragamaSaat ini, banyak tantangan yang dihadapi dalam moderasi/toleransi beragama. Tantangan - tantangan tersebut dapat mengancam ketahanan nasional. Berikut adalah tantangan yang dihadapi dalam moderasi/toleransi beragama.
1. Globalisasi
Globalisasi adalah suatu proses interaksi serta integrasi secara bertahap di antara individu ataupun kelompok, yang melaju dengan cepat ke seluruh dunia. Tidak hanya dampak positif, globalisasi juga dapat membawa dampak negatif. Munculnya nilai - nilai baru yang bertentangan dengan nilai - nilai agama dan tradisi lokal dapat mengancam moderasi beragama yang berdampak pada ketahanan nasional.
2. Perubahan Sosial