Reuni Kawan Bagaluk: Sebuah Ikatan Perkoncoan Generasi Baby Boomers asal Padanglua, Kab. Agam

Foto Abdul Aziz
×

Reuni Kawan Bagaluk: Sebuah Ikatan Perkoncoan Generasi Baby Boomers asal Padanglua, Kab. Agam

Bagikan opini

Reuni adalah sebuah acara yang mempertemukan kembali orang-orang yang pernah memiliki ikatan, baik melalui sekolah, tempat kerja, organisasi, atau bahkan keluarga besar. Reuni sering kali dipandang sebagai momen untuk mengenang masa lalu, memperbarui ikatan persahabatan, serta melihat bagaimana kehidupan masing-masing individu telah berkembang.

Acara reuni memiliki daya tarik tersendiri karena memberi kesempatan bagi para pesertanya untuk berbagi kenangan, cerita, dan pengalaman hidup yang mungkin telah terpisah oleh waktu dan jarak. Reuni dapat membawa nostalgia, mengingat kembali cerita lucu, tantangan bersama, atau bahkan momen bersejarah yang pernah mereka alami bersama. Selain itu, reuni juga membuka kesempatan untuk memperkenalkan keluarga, berbicara tentang pencapaian, dan menjalin kembali hubungan yang mungkin telah merenggang.

Reuni sering kali melibatkan berbagai kegiatan yang mendekatkan kembali para peserta, seperti permainan, pertunjukan foto atau video dari masa lalu, hingga sesi berbagi cerita. Bagi sebagian orang, reuni juga menjadi ajang untuk memperluas jaringan, baik secara sosial maupun profesional.

Reuni Kawan Bagaluk adalah reuni generasi Baby Boomers asal Nagari Padanglu Kecamatarn Banuhampu, Kabupaten Agam. Sebagian besar para anggota lahir antara tahun 1955 hingga 1964 kembali berkumpul dalam Acara REUNI KAWAN BAGALUK 9 untuk mengenang masa lalu, dan merayakan persahabatan yang terjalin puluhan tahun lalu. Generasi yang tumbuh di tengah perubahan besar dalam sejarah seperti era pasca-Perang Dunia II, masa keemasan ekonomi, dan perkembangan pesat teknologi, sehingga mereka memiliki pengalaman dan nilai-nilai yang unik untuk dikenang kembali.

Reuni Kawan Bagaluk sering kali lebih dari sekadar acara sosial; ini adalah kesempatan untuk berbagi cerita tentang perjalanan hidup, melihat kembali pencapaian, dan mengenang kenangan berharga. Banyak anggota Kawan Bagaluk yang telah mencapai usia pensiun atau hampir pensiun. Tiap tahun mereka berkumpul dan menggunakan waktu reuni untuk menjalin kembali keakraban hubungan yang terputus oleh jarah, berbagi pengalaman hidup, dan merayakan kebersamaan masa kecil. Acara Reuni Kawan Bagaluk 9 kali ini diselenggarakan di Villa Warung Gunung, Puncak, Batu Layang, Cisarua, Bogor yang berlangsung pada tanggal 1-2 November 2024.

Menurut Ketua Panitia Reuni Kawan Bagaluk 9 Emrizal Sutan Batuah, Reuni kali ini tidak jauh berbeda dengan reuni-reuni sebelumnya, namun dari tahun ke tahun peserta yang hadir datang silih berganti. Pada kesempatan reuni ke 9 ini, diperkirakan 100 anggota Kawan Bagaluk yang hadir dan telah mengkonfirmasi kehadirannya. Anggota Kawan Bagaluk tersebar di seluruh Indonesia dan bahkan ada yang sengaja datang dari Singapore, ungkap Afrinaldi atau yang lebih populer dengan panggilan Eddot Adnand.

Fitriani Darwis yang berhasil ditemui kontributor Harian Singgalang di Puncak - Bogor mengungkapkan bahwa Panitia sudah menyiapkan berbagai macam acara yang dirancang sedemikian rupa agar semua anggota memiliki kesempatan untuk berbagi cerita. Berbagai permainan, seperti; Domino, Koa, Jongkah akan berlangsung hingga tengah malam yang diselingi dengan makanan katan durian, goreng pisang dan lamang tapai. Acara reuni juga mempersiapkan waktu shalat berjama’ah, pembacaan ayat suci Al-Qur”an dan ceramah agama yang akan diisi oleh para anggota Kawan Bagaluk.

Prof. Dr. H. Afan Miko, M.Si yang merupakan dosen senior Sosiologi FISIP Unand juga hadir dalam Acara Reuni Kawan Bagaluk 9. Prof Alfan Miko yang mantan Dekan FISIP Unand periode 2016-2020 juga merupakan anggota Kawan Bagaluk. Beliau sengaja datang dari Padang untuk memberi pembekalan tentang masa depan lansia. Keahlian beliau dalam bidang Sosiologi Keluarga dan Perubahan Sosial diharapkan akan dapat memberikan pengetahuan bagi para peserta reuni dalam mempersiapan diri sebagai lansia yang sehat, kreatif dan optimis.

Ditegaskan oleh Ketua Panitia Reuni Ir. H. Emrizal Sutan Batuah yang juga mantan pejabat Kementrian Perhubungan bahwa Reuni Kawan Bagaluk memiliki arti penting yang mendalam, bukan hanya sebagai momen nostalgia tetapi juga sebagai kesempatan untuk merayakan perjalanan hidup dan ikatan yang telah terbina selama bertahun-tahun. Menurut beliau, beberapa arti penting reuni bagi anggota Kawan Bagaluk, adalah:

1. Memperkuat Ikatan Sosial: Menghargai hubungan sosial yang kuat dan merasa reuni sebagai cara untuk mempererat kembali persahabatan yang pernah menjadi bagian penting dalam hidup. Bertemu kembali dengan teman-teman lama memberi rasa kehangatan dan kebersamaan yang sulit tergantikan.

Bagikan

Opini lainnya
Terkini