Tentu, bagaimana pun, langkah Prabowo membawa harapan. Dengan belajar dari Brasil, atau mungkin juga dari banyak pesantren di sini, kita bisa menciptakan program yang tak hanya memberi makan anak-anak, tapi juga mendukung petani kecil dan mendorong kemandirian pangan. Tapi, mari pastikan ini bukan sekadar janji politik, apalagi pencitraan.
Jika Prabowo serius, mulailah dengan langkah kecil: rantai distribusi yang jelas, menu yang sesuai budaya lokal, dana halal, bahan-bahan juga halal thayyib, serta yang terpenting, tidak ada mafia dan oligarki yang bermain. Siapa tahu, suatu hari nanti, anak-anak kita dengan tubuh sehat akan berteriak, “Ayo makan kale!” tanpa paksaan.Baca juga: Tuntutan Bebas Menjerat
Sampai saat itu tiba, mari berdoa Tuhan segera melepas ketertinggalan kita dari Brasil, sambil menyeruput kopi di sela berita. (Ma'had Tadabbur al-Qur'an, 19/11/2024)