Sumatera Barat adalah salah satu provinsi yang kaya akan budaya, agama, dan potensi alam. Namun, seperti banyak daerah lainnya, tantangan besar dalam mencapai kesejahteraan dan kemakmuran masih dihadapi. Oleh karena itu, perlu ada arah yang jelas dan prinsip yang kokoh untuk mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan bagi seluruh lapisan masyarakat. Salah satu gagasan besar yang dapat menjadi pedoman bagi pembangunan daerah ini adalah Risalah Islam Berkemajuan yang dikembangkan oleh Muhammadiyah.
Risalah Islam Berkemajuan bukan sekadar ajaran agama, tetapi juga sebuah visi besar untuk mewujudkan masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera. Islam sebagai agama yang universal mengajarkan bagaimana seharusnya umat manusia hidup maju, baik dalam aspek pribadi, sosial, maupun ekonomi. Melalui prinsip-prinsip yang terkandung dalam Islam Berkemajuan, kita dapat memulai langkah-langkah untuk membangun Sumatera Barat menuju masa depan yang lebih baik.
Tauhid sebagai Dasar Pembangunan
Langkah pertama yang sangat penting dalam mewujudkan Sumatera Barat yang makmur adalah memulai dari Tauhid, yaitu keyakinan akan keesaan Allah yang harus menjadi dasar setiap tindakan kita. Tauhid bukan hanya berkaitan dengan aspek spiritual, tetapi juga berhubungan erat dengan tindakan nyata dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam keluarga, masyarakat, dan negara.
Dalam konteks pembangunan, Tauhid menuntun kita untuk menjalani hidup dengan kejujuran, keadilan, dan tanggung jawab. Ketika kita meyakini bahwa segala sesuatu berasal dari Allah, maka kita akan menyadari bahwa setiap kekayaan dan sumber daya yang ada di Sumatera Barat adalah amanah yang harus dikelola dengan sebaik-baiknya. Bukan untuk kepentingan pribadi atau golongan, tetapi untuk kemakmuran bersama.Melalui Tauhid yang kokoh, kita akan memiliki rasa tanggung jawab sosial yang tinggi. Masyarakat yang berpegang pada prinsip Tauhid tidak akan membiarkan adanya ketidakadilan atau kesenjangan yang terjadi di sekitarnya. Sebaliknya, mereka akan berupaya untuk menciptakan sistem yang adil, di mana setiap orang mendapatkan haknya sesuai dengan usaha dan kemampuannya.
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi sebagai Kunci Kemajuan