Gunung Marapi Erupsi, Masyarakat Diimbau Waspada

×

Gunung Marapi Erupsi, Masyarakat Diimbau Waspada

Bagikan berita
Gunung Marapi Erupsi, Masyarakat Diimbau Waspada
Gunung Marapi Erupsi, Masyarakat Diimbau Waspada

Padang Panjang – Gunung Marapi kembali menunjukkan aktivitas vulkanik dengan terjadinya erupsi pada Kamis dini hari, 20 Maret 2025, pukul 02:29 WIB.

Menurut laporan pemantau Gunung Marapi Ahmad Rifandi, tinggi kolom letusan mencapai sekitar 1.000 meter di atas puncak atau setara dengan 3.891 meter di atas permukaan laut. Kolom abu vulkanik teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal mengarah ke selatan.

Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 30,4 mm dan durasi 54 detik. Pihak berwenang terus memantau perkembangan aktivitas Gunung Marapi untuk mengantisipasi potensi bahaya yang mungkin timbul.

Berdasarkan analisis dan pemantauan, berikut rekomendasi yang dikeluarkan oleh pihak berwenang:

Masyarakat di sekitar Gunung Marapi, termasuk pendaki, pengunjung, dan wisatawan, dilarang memasuki atau melakukan aktivitas dalam radius 3 km dari pusat aktivitas, yaitu Kawah Verbeek. Hal ini untuk menghindari risiko terkena material vulkanik seperti abu panas, batu, atau awan panas.

Masyarakat yang tinggal di sekitar lembah, bantaran, atau aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Marapi diminta untuk tetap waspada terhadap potensi bahaya lahar atau banjir lahar, terutama pada musim hujan. Lahar dapat terbentuk dari material vulkanik yang terbawa aliran air hujan.

Jika terjadi hujan abu, masyarakat diimbau untuk menggunakan masker penutup hidung dan mulut guna menghindari gangguan saluran pernapasan, seperti Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Selain itu, disarankan untuk membersihkan atap rumah dari abu vulkanik untuk mencegah kerusakan akibat beban berat. (r)

Pemantauan Terus Dilakukan

Editor : Eriandi
Bagikan

Berita Terkait
Terkini